Mercusuar.co, WONOSOBO – Pemerintah Kabupaten Wonosobo menyambut tim Visitasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jawa Tengah di Pendopo Bupati Wonosobo, Rabu (6/10/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penilaian keterbukaan informasi publik di Kabupaten Wonosobo.
One Andang Wardoyo, selaku Atasan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama Pemkab Wonosobo, dalam sambutannya menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
“Pemkab Wonosobo selalu berkomitmen menjalankan pemerintahan secara terbuka dan menjadikan partisipasi masyarakat sebagai elemen penting dalam setiap kebijakan yang diambil,” tegas Andang
” Komitmen kami bukan hanya untuk menjadi daerah terbuka dan inklusif, namun juga berupaya mewujudkan keterbukaan informasi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Dalam penilaian keterbukaan informasi, Kabupaten Wonosobo berhasil memperoleh predikat sebagai Kabupaten Informatif dua tahun berturut-turut, dan pada tahun 2024 mencatatkan nilai sempurna, yaitu 100, pada tahap pertama (penilaian website dan media) dan tahap kedua (pengisian self-assessment questionnaire/SAQ). Andang menjelaskan bahwa pencapaian ini menjadi momentum refleksi dan evaluasi atas layanan publik yang ada.
“Kami berkomitmen membangun pemerintahan yang tidak hanya terbuka, namun juga inovatif dan inklusif, dengan digitalisasi berbagai layanan,” ujarnya.
Sementara itu, Komisioner KIP Jawa Tengah, Moh Asropi, mengapresiasi langkah-langkah Pemkab Wonosobo dalam mempermudah akses informasi bagi masyarakat. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk memaksimalkan keterbukaan informasi.
“Pemkab Wonosobo bersama para pemangku kepentingan telah bekerja keras, sehingga masyarakat semakin mudah mendapatkan informasi dan potensi daerah dapat lebih dikenal luas, membuka peluang ke depan,” ujar Asropi.
Dalam tahap berikutnya, Wonosobo akan melaksanakan uji publik di Semarang untuk mempertahankan predikat Informatif. Keberhasilan ini diharapkan menjadikan Wonosobo sebagai role model bagi daerah lain, serta mendorong peningkatan layanan keterbukaan informasi di seluruh wilayah.(Gen)