Mercusuar.co, KEBUMEN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Kebumen tetap berlanjut selama bulan Ramadan 2025. Namun, mekanisme penyaluran makanan bagi penerima manfaat akan disesuaikan dengan kondisi bulan puasa.
Kepala Dinas Kesehatan PPKB Kabupaten Kebumen, dr Iwan Danardono, menjelaskan selama Ramadan makanan tidak lagi disajikan untuk dikonsumsi langsung di sekolah, melainkan diberikan dalam bentuk snack kering yang bisa dibawa pulang.
“Makanan tetap diberikan, tetapi disesuaikan dengan waktu berbuka puasa. Bagi yang tidak berpuasa, makanan bisa dikonsumsi di rumah atau secara tertutup di sekolah,” jelasnya, Rabu (27/2/2025) dikutip dari Suara Merdeka.
Baru Menjangkau Tiga Kecamatan
Program MBG di Kebumen mulai berjalan sejak 17 Februari 2025. Hingga saat ini, program baru menyasar tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Kebumen, Gombong, dan Klirong. Setiap kecamatan dilengkapi satu dapur sehat yang berfungsi menyiapkan makanan bergizi bagi siswa sekolah.
Menurut Iwan, satu dapur sehat mampu memproduksi hingga 3.000 porsi makanan per hari dengan jangkauan pelayanan maksimal 5 kilometer. Ke depan, program ini akan diperluas secara bertahap hingga menjangkau seluruh kecamatan di Kabupaten Kebumen.
“Program ini dilaksanakan bertahap. Harapannya, semua kecamatan memiliki dapur sehat agar lebih banyak siswa mendapat manfaat,” pungkasnya.
