MERCUSUAR.CO, Washington – Joe Biden, Presiden Amerika Serikat menegaskan “tidak ada kemungkinan” gencatan senjata di Jalur Gaza pada Kamis (9/11/2023).
“Tidak ada. Tak mungkin,” kata Biden menanggapi pertanyaan seputar rencana gencatan senjata saat meninggalkan Gedung Putih menuju Negara Bagian Illinois.
Saat ditanya mengenai pembebasan sandera, Biden menyatakan dirinya masih optimis dan berkomitmen untuk terus berusaha hingga mereka dibebaskan. Dia juga menyampaikan pesan kepada keluarga sandera bahwa mereka tidak akan berhenti berusaha membebaskan mereka.
“Kami tidak akan berhenti sampai kami membebaskan mereka,” kata Biden ketika ditanya pesan untuk keluarga sandera.
Pernyataan Biden ini datang beberapa jam setelah juru bicara Dewan Keamanan Nasional, John Kirby, mengumumkan bahwa Israel setuju memberlakukan jeda kemanusiaan selama empat jam setiap hari di bagian utara kantong Palestina yang dikepung. Tujuannya adalah memungkinkan bantuan kemanusiaan masuk dan memungkinkan warga Palestina keluar dari bahaya.
Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, lebih dari 10.000 warga sipil, termasuk 4.400 anak, tewas akibat serangan udara dan darat Israel di Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober. Sementara itu, hampir 1.600 orang Israel tewas dalam konflik tersebut. (*)