Rombongan Rais Syuriah NU Diserang di Rengasdengklok: Tiga Terluka dan Mobil Rusak

Rombongan NU diserang di Rengasdengklok
Rombongan NU diserang di Rengasdengklok

MERCUSUAR, Jakarta – Pada Sabtu malam (10/8), Rais Syuriah NU Bekasi, Ikhsan Nudin Al Badawi, bersama rombongannya mengalami serangan oleh sekelompok massa tak dikenal di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang. Dalam insiden tersebut, tiga orang terluka dan mobil Mitsubishi Pajero yang mereka gunakan mengalami kerusakan berat.

Menurut Ketua GP Ansor Karawang, Ahmad Syahid, rombongan tersebut terdiri dari pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Cikarang, Kabupaten Bekasi. Mereka sedang menuju Ponpes Al-Baghdadi di Rengasdengklok untuk menghadiri sebuah acara. Syahid menjelaskan, “Rombongan diarahkan ke Ponpes Manbaul Ulum sebagai titik kumpul. Namun, saat mereka melanjutkan perjalanan menuju acara, mereka diadang oleh massa secara tiba-tiba dan kekerasan. Kaca mobil mereka hancur, dan anggota Banser serta santri yang mengawal mengalami pemukulan.”

Bacaan Lainnya

Syahid mengungkapkan ketidakpastian mengenai motif penyerangan dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. “Laporan telah disampaikan ke Polsek dan kami sedang menunggu perkembangan lebih lanjut,” kata Syahid.

Kapolsek Rengasdengklok, AKP Edi Karyadi, menyebutkan bahwa kejadian ini terjadi di Jembatan Taman Siska, Dusun Warungdoyong, Desa Rengasdengklok Selatan sekitar pukul 21.15 WIB. “Kejadian ini melibatkan pengadangan, penganiayaan, dan perusakan kendaraan yang digunakan oleh Rais Syuriah NU Bekasi,” jelas Edi.

Edi menambahkan bahwa pemeriksaan visum et repertum telah dilakukan. Identitas korban dalam kejadian ini adalah:

  • Ikhsan Nudin Al Badawi, Rais Syuriah NU Bekasi dan pemilik kendaraan.
  • Ao Maoludin (38 tahun), pengawal, yang mengalami luka di pelipis kanan.
  • Arsanu (24 tahun), pengawal lainnya, menderita memar dan benjol di kepala.

Polisi sedang melanjutkan penyelidikan untuk mengungkap alasan dan pelaku di balik serangan ini.

Pos terkait