MERCUSUAR.CO, Jakarta, 14 Juni 2024 — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, mengumumkan bahwa Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVII Tahun 2024 akan diselenggarakan di Surakarta, Jawa Tengah, pada 6-13 Oktober 2024. Keputusan ini diambil setelah rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada 13 Juni 2024, untuk membahas persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara dan PEPARNAS 2024.
Keputusan Pemerintah
Dalam keterangan persnya, Menpora menyampaikan bahwa keputusan ini merupakan tanggapan atas aspirasi dari National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, yang sebelumnya mengusulkan agar Pekan Paralimpik Nasional 2024 dilaksanakan di Surakarta. Surakarta dipilih karena kota ini telah menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2022 dan memiliki fasilitas serta peralatan olahraga disabilitas yang lengkap dan memadai.
“Dalam rapat tadi memutuskan menyetujui terkait dengan pelaksanaan PEPARNAS 2024 sesuai dengan permohonan dan permintaan dari NPC, kami setuju untuk tuan rumah PEPARNAS 2024 di Surakarta, Jawa Tengah. Kami ini langsung persiapan, karena Insya Allah untuk PEPARNAS akan dilaksanakan di 6 Oktober sampai 13 Oktober,” ungkap Menpora.
Persiapan dan Anggaran
Pemerintah memastikan bahwa anggaran untuk penyelenggaraan PON dan PEPARNAS akan dipenuhi sepenuhnya melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya penyelenggaraan yang sukses baik dari segi administrasi, pelaksanaan, maupun prestasi. Untuk memastikan hal tersebut, pemerintah akan membentuk satuan tugas (satgas) pemantauan dan percepatan penyelenggaraan PON dan PEPARNAS.
Konfirmasi dari NPC Indonesia
Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia, Rima Ferdianto, membenarkan keputusan pemindahan lokasi Pekan Paralimpik Nasional ke Surakarta dan menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil oleh Presiden Joko Widodo. Rima menyebutkan bahwa situasi di Sumatra Utara yang belum siap menjadi alasan utama pemindahan ini. Dengan persetujuan Presiden, diharapkan PEPARNAS dapat berlangsung lancar di bulan Oktober mendatang.
“Kami harap agar seluruh atlet dan ofisial disabilitas Indonesia bisa berbahagia dan menyiapkan diri sebaik-baiknya untuk mengikuti ajang olahraga disabilitas terbesar di Indonesia,” ucap Rima.
NPC Indonesia kini menunggu Surat Keputusan (SK) resmi dari Menpora mengenai penetapan Surakarta dan kabupaten sekitarnya sebagai venue PEPARNAS 2024.
Harapan untuk PEPARNAS 2024
Dengan adanya pengumuman ini, diharapkan seluruh persiapan dapat dilakukan dengan baik dan menyeluruh. Pemerintah kota Surakarta dan provinsi Jawa Tengah tidak akan dibebani anggaran karena semua kebutuhan akan dipenuhi oleh APBN. Dengan demikian, perhatian utama dapat difokuskan pada penyelenggaraan yang optimal dan pencapaian prestasi yang membanggakan bagi Indonesia.
Pengumuman dari Menpora ini membawa angin segar bagi para atlet disabilitas di Indonesia, yang kini bisa lebih fokus dalam mempersiapkan diri untuk berkompetisi di Pekan Paralimpik Nasional 2024. Pemerintah berharap ajang ini tidak hanya menjadi pesta olahraga tetapi juga menjadi simbol keberhasilan Indonesia dalam mengakomodasi kebutuhan atlet disabilitas dan memajukan olahraga disabilitas di tanah air.
