Ajang ini digagas oleh Organisasi Pariwisata Dunia di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNWTO). Best Tourism Village diadakan untuk mencari desa percontohan yang berhasil mengembangkan pariwisata, dengan memberdayakan komunitas masyarakat setempat dan melestarikan tradisi serta warisan lokal.
Dalam ajang ini, UNWTO memilih desa terbaik berdasarkan inovasi dan transformasi pariwisata yang telah dilakukan. Inovasi ini disesuaikan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Ajang Best Tourism Village juga bertujuan untuk memaksimalkan kontribusi desa wisata, serta mengurangi kesenjangan di pedesaan. Nantinya desa wisata yang lolos seleksi dan evaluasi UNWTO akan memperoleh predikat UNWTO Best Tourism Villages Label.
Dengan label ini, desa wisata bisa mendapatkan pengakuan internasional sebagai contoh praktik terbaik destinasi wisata pedesaan. Dalam ajang ini Desa Wisata Nglanggeran tidak berjuang sendiri. Jika ingin berkunjung dan informasi lebih desa ini klik di pencarian media sosial.
Ada dua desa wisata lain yang juga terpilih mewakili Indonesia dalam ajang Best Tourism Village, yaitu Desa Wisata Tetebatu (NTB), dan Desa Wisata Wae Rebo (NTT).