Tujuh Desa di Karanganyar Demak Terendam Banjir, Ratusan Warga Mengungsi

IMG 20240209 WA0005 1 1 1 1
Tim SAR gabungan berupaya mengevakuasi warga ke posko penanganan bencana banjir, (9/2).

MERCUSUAR.CO, Demak – Hingga pagi ini, Jumat (9/2/2024), bencana banjir masih merendam 7 desa di wilayah kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak, yang meliputi antara lain desa Karanganyar, desa Norowito,  desa Kedungwaru, desa Kotakan, desa Ketanjung, desa Ngumpil dan desa Ngemplik.

Banjir di kecamatan Karanganyar tersebut, diakibatkan tanggul sungai Wulan jebol pada Kamis (8/2/2024) siang yang membuat ratusan rumah terendam dan ratusan jiwa harus mengungsi.

Bacaan Lainnya

“Tim SAR gabungan hingga pukul 5 pagi ini telah mengevakuasi sekitar 325 warga dari 7 desa di kecamatan Karanganyar dan dibawa ke posko induk jembatan Tanggulangin, posko terminal Jati &  Posko Balai Desa Jati,” ungkap Budiono, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang.

Banyak diantara warga yang harus dievakuasi dari atap rumah mereka karena memang ketinggian air yang merendam rumah mereka ada yang hingga 3 meteran. Hingga pagi ini pun permintaan evakuasi masih diterima posko penanganan bencana banjir.

“Tim SAR gabungan hingga pagi ini masih berjibaku mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” imbuh Budiono.

Meskipun pagi ini cuaca di kecamatan Karanganyar cukup cerah, namun ketinggian air tidak berkurang. Debit air yang berasal dari sungai Wulan yang merupakan salah satu sungai terbesar yang melintasi kecamatan Karanganyar Demak tersebut masih tinggi.

“Semoga tim SAR gabungan diberikan kesehatan dan keselamatan dalam bertugas, dan banjir yang melanda segera surut,” pungkas Budiono.(day)

Pos terkait