Profil Desa: Kades Pertama Kali Desa Ini Kyai Wangsakerti

pemdes kupangan
Jajaran pejabat pemerintah desa Kupangan kecamatan Sukoharjo

MERCUSUAR, Wonosobo – Banyak desa yang memiliki sejarah. Rata-rata unik dan memiliki benang merah dengan tokoh besar Pangeran Diponegoro. Tim Mercusuar Network kali ini mengupas desa maju di Wonosobo yakni desa Kupangan kecamatan Sukoharjo. Di desa ini memiliki hutan yang cukup luas dan budaya tertib administrasi pemerintah desa sangatlah baik. Dilansir dari sumber pemeritah desa berikut cerita dan profil desa, simaklah.
Konon, menurut cerita para sesepuh desa Kupangan dulu ada sseseorang yang datang danmenempat didaerah tersebut yaitu yang bernama Kyai Bulusari, namun tidak diketahui tahun berapa, seiring berjalannya waktu datang empat orang lagi yaitu Kyai Wangsakerti, Kyai Cakerti, Mbah Ompog dan Nyai Endang Lestari.Menurut perkiraan kedtangan orang-orang tersebut pada Jaman Perang Diponegoro, mulai saat itulah berkembang menjadi pemukiman pendududk yang pada saat itu belum ada nama desa.
Disuatu hari warga berkumpul musyawarah memberi nama desa dan menunjuk ketua untuk menjadi ketua desa. Dari hasil musyswarh atas usul Kyai Bulusari sebagai orang pertama yang menempat didaerah tersebut diberi nama desa Kupangan yang berarti banyak makanan, konon ceritanya banyak sekali tanaman buah-buahan yang bisa dimakan,dan menunjuk Kyai Wangsakerti sebagai ketua untuk menjadi ketua desa, boleh dikatakan bahwa Kepala Desa Kupangan pertama adalah Kyai Wangsakerti.

Sedangkan dukuh Kedawung yang sekarang termasuk wilayah desa Kupangan menurut cerita para sesepuh desa yang pertama kali menetap di darah tersebut yaitu Kyai Kerti Sepele namun tidak diketahui tahun berapa dia menetap. Disuatu hari kono kabarnya prajrit Pangeran Diponegoro yang lari kalah perang yaitu yang terkenal dengan nama Kyai Bido dan Kyai Jembrang yangmerupakan kakak beradik bertemu dengan Kyai Kerti Sepele, menurut saran Kyai Kerti Sepele agar dua orang tadi tinggal didaerah tersbut namun sang dik yaitu Kyai Jembrang tidak mau dia meneruskan perjalannya keutara.
Disitulah awal mula daerah tersebut mulai ada pemukiman. Seiring dengan perkembangan dan berjalannya waktu oleh Kyai Kerti Sepele dan Kyai Bido diberi nama Kedawung yang konon kabarnya dulu di daerah tersebut ada sebuah pohon kedawung yang sangat besar sekali sehingga mereka memberi nama Kedawung yang sampai saat ini masuk di wilayah desa Kupangan.(Magdalena)

Pos terkait