Bupati Purbalingga Launching Inisiatif Stangga Nada dan Desa Cantik

Bupati Purbalingga Launching Stangga Nada dan Desa Cantik3
Bupati Purbalingga Launching Stangga Nada dan Desa Cantik3

MERCUSUAR.CO, Purbalingga, 11 Juni 2024 – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Purbalingga, Suroto, mewakili Bupati Purbalingga dalam peluncuran dua inisiatif penting, yakni Statistik Purbalingga Menuju Big Data (Stangga Nada) dan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik). Acara yang berlangsung di Braling Grand Hotel Purbalingga pada hari Selasa ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) serta Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Purbalingga.

Dalam sambutannya, Suroto menyampaikan apresiasi atas inisiatif BPS yang berusaha mewujudkan Satu Data Purbalingga. “Pemerintah Daerah Purbalingga sangat menyambut baik kebijakan BPS yang menjadi pionir dalam mewujudkan data yang terpadu di Purbalingga,” ujar Suroto. Ia menekankan pentingnya data yang akurat sebagai dasar perencanaan pembangunan, terutama dengan Desa Karanganyar yang terpilih sebagai Desa Cantik.

Bacaan Lainnya

“Sebaik apapun mekanisme dan sebagus apapun semangat kita harus didasari dengan data yang benar,” tegasnya.

Kepala BPS Purbalingga, Slamet Romelan, menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya mewujudkan data yang terintegrasi untuk mendukung pembangunan yang tepat sasaran di daerah. “BPS siap membantu Pemda Purbalingga dalam mengumpulkan dan mengolah data yang terpadu,” kata Slamet Romelan.

Jiah Palupi Twihantarti, Kepala Dinkominfo Purbalingga, mengharapkan sinergi yang kuat antara Dinkominfo, BPS, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. “Sinergitas ini penting untuk mencapai Big Data di Kabupaten Purbalingga, yang akan menjadi acuan dalam perencanaan pembangunan daerah,” ujar Jiah.

Ia menambahkan bahwa data statistik sektoral memiliki dampak spesifik yang signifikan dalam pembangunan daerah. Dengan data yang akurat dan terintegrasi, perencanaan pembangunan dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif, menjawab kebutuhan masyarakat secara tepat.

Peluncuran Stangga Nada dan Desa Cantik ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas data statistik di Purbalingga. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong berbagai sektor pembangunan dengan basis data yang kuat, memastikan kebijakan yang diambil dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Purbalingga.

Acara ini menandai komitmen Pemerintah Daerah Purbalingga untuk terus memperkuat sistem informasi dan data, guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan berbasis bukti. Dengan dukungan dari berbagai pihak, Purbalingga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam hal pengelolaan data statistik untuk pembangunan daerah.

Pos terkait