Mercusuar.co, SEMARANG – Masih ingat program makan siang gratis? Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan menggelar uji coba program makan bergizi gratis bagi anak usia sekolah di tiga kabupaten, yakni Brebes, Kebumen, dan Wonosobo. Program ini bertujuan mendukung program prioritas nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, serta mengatasi masalah kemiskinan ekstrem dan stunting di wilayah tersebut.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menjelaskan bahwa ketiga kabupaten tersebut dipilih karena tingginya angka kemiskinan ekstrem.
“Program makan bergizi ini merupakan bagian dari prioritas Pemprov Jateng dalam mengatasi kemiskinan dan stunting, sekaligus mendukung program kerja Presiden,” tegas Nana saat memimpin rapat evaluasi kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jateng di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jumat (1/11/2024).
Selain tiga kabupaten tersebut, Nana mengusulkan agar uji coba program ini juga diperluas ke daerah lain. Rencana ini akan disesuaikan dengan agenda kunjungan Presiden atau Wakil Presiden yang akan ikut memantau pelaksanaan program.
Program ini melibatkan beberapa OPD, termasuk Dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, serta perusahaan BUMD terkait.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar, mengungkapkan bahwa selain kemiskinan, ketiga kabupaten tersebut juga memiliki angka prevalensi stunting yang tinggi. Data menyebutkan prevalensi stunting di Kabupaten Wonosobo mencapai 29,2%, di Kebumen 21,9%, dan di Brebes 21,6%.
Uji coba akan dimulai pada 8 November 2024 di Kabupaten Kebumen dengan melibatkan 2.000 anak usia SD dan SMP. Program ini akan berlanjut di Kabupaten Brebes pada 9 November dengan target 1.932 anak sekolah. Sementara itu, di Kabupaten Wonosobo, uji coba akan dimulai pada 11 November dan melibatkan 1.908 anak.
“Sasaran kami adalah anak usia 60-72 bulan dan anak sekolah berusia lebih dari 6 tahun, namun masih di bawah 18 tahun,” jelas Yunita Dyah Suminar.