Komitmen bantu Masyarakat, Pemkab Wonosobo Berikan Bantuan Kepada Korban Kebakaran Rumah

kebakaran
Mercusuar/Dok -Wabup Wonosobo Muhammad Albar menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Desa Dieng, Kecamatan Kejajar. Kamis (5/8).

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Pemerintah Kabupaten Wonosobo berikan bantuan kepada korban kebakaran yang menimpa rumah Budiono (45), warga RT 03 RW 01 Desa Dieng, Kecamatan Kejajar. Kamis (5/8).

Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar menyampaikan turut berduka atas musibah kebakaran yang terjadi.

“Saya menyampaikan ikut berduka atas musibah ini, semua datangnya dari Allah. Kita sebagai hamba harus menerimanya dengan ikhlas,” ujar Wakil Bupati saat di lokasi pasca kebakaran rumah tersebut.

Gus Albar berharap bantuan yang diberikan oleh Pemkab tersebut dapat bermanfaat dan mengurangi beban yang dialami oleh korban.

Ia juga minta maaf, karena bantuan yang diberikan  tidak sepenuhnya bisa mengganti kerugian yang diderita akibat dari musibah kebakaran itu.

“Pemerintah Kabupaten Wonosobo, akan terus berkomitmen membantu masyarakat, dalam penanganan musibah yang terjadi, baik alam maupun lainya, termasuk kebakaran rumah seperti ini,” tegasnya.

Wabup berpesan kepada seluruh masyarakat Wonosobo untuk tetap waspada terhadap musibah yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

“Kita titip pesan kepada seluruh masyarakat Wonosobo agar tetap waspada terhadap musibah seperti ini, yang bisa terjadi kapan saja, namun saya berdoa agar ini tidak terjadi,” pungkasnya.

Turut mendampingi, Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo Zulfa Akhsan menyampaikan kebakaran tersebut terjadi pada selasa 3 agustus 2021 pkl. 23.00 WIB. Yang menimpa rumah yang dihuni Budiono beserta tiga orang lainya, Yuliah (isteri) dan dua anaknya Alifia, dan Talita. Dari musibah kebakaran rumah tersebut, Bidiono diperkirakan menderita Kerugian kurang lebih Rp 150.000.000, (seratus lima puluh juta).

Kronologi kebakaran rumah tersebut, di katakan Zulfa, bermula keluarga Budiono dalam keadaan sedang terlelap tidur, namun tiba-tiba istrinya (Yuliah 39) mendengar suara aneh. Tanpa di sadari api sudah membesar di ruang tamu. Kemungkinan api timbul karena adanya konsleting listrik.

Bersyukur dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, dan api bisa dipadamkan oleh warga sekitar dengan bergotong-royong dan dengan peralatan dan sarana seadanya, ditambah lagi dalam situasi lingkungan tersebut yang berada di gang-gang sempit.

Pos terkait