MERCUSUAR.CO, Blora – Para wali murid SDN 2 Tambakromo Kecamatan Cepu Kabupaten Blora mengeluhkan adanya dugaan pungutan liar (pungli) berkedok permohonan bantuan seikhlasnya sosialisasi paving SD.
MenanggPungutanapi hal itu, kepala sekolah SDN 2 Tambakromo Fitri Khoirun Nisa saat dikonfirmasi menegaskan untuk mempersilakan konfirmasi ke ketua komite.
“Silahkan ke komite saja yang mewadahi semua kegiatan. Langsung saja tanggal 2 ketemu gak apa-apa. Nanti saya ketemukan komitenya. Jadi biar sepaham dan mungkin bisa dapat dana bantuan tambahan kalau diliput. Karena memang Jambe (SDN 2 Tambakromo, red) butuh uluran tangan para orang-orang yang peduli pendidikan,” ujar Fitri saat dikonfirmasi melalui aplikasi whatsapp, Selasa (2/1/2024).
Seperti diketahui, permohonan bantuan tersebut tertuang dalam surat undangan tertanggal 5 Desember 2023 yang ditandatangani ketua komite SDN 2 Tambakromo bernama Ahmad dan mengetahui kepala sekolah Fitri Khoirun Nisa.
Dalam surat tersebut menjelaskan, berkenaan telah diselenggarakan kegiatan workshop pencegahan perundungan / bullying kekerasan seksual dan intoleransi bagi guru, orang tua dan siswa serta permohonan sosialisasi paving di SDN 2 Tambakromo kecamatan Cepu kabupaten Blora pada hari Sabtu, (11/11/2023), maka kami bermaksud mengajukan edaran permohonan bantuan sekilasnya untuk pembangunan paving halaman SDN 2 Tambakromo guna tempat dilaksanakannya upacara bendera dan pembiayaan pagi senam dan murojaah. Bantuan tersebut bisa disetorkan kepada perwakilan paguyuban SDN 2 Tambakromo selambat-lambatnya tanggal 15 Januari 2023.
Selain itu, dalam surat tersebut juga menjelaskan rencana anggaran biaya paving dengan luas lahan 150 meter. Dengan rincian paving 150 meter x 58.000 = 87.000.000, tukang 20 hari × 10 x 100.000= 20.000.000 dan pasir puk 10 truk x 600.000= 6.000.000. Jadi total dana kebutuhan senilai Rp 103.000.000. Dengan demikian asumsi pembagian ke wali murid 118 orang adalah perorangan @872.000.
Yudi salah satu wali murid mengungkapkan, selain dimintai sumbangan, pihak sekolah juga mengajak wali murid untuk kerja bhakti di sekolah. Undangannya itu ditarik iuran seikhlasnya.
“Infonya untuk beli paving. Wali murid juga banyak yang menggerutu. Apalagi dapat dana 1 Milyar lebih dan masih mengajak wali murid kerja bhakti membersihkan puing-puing,” kata Yudi, Jumat (29/12/2023).
Selain itu, Suwandi wali murid yang lain juga mengungkapkan dirinya juga mendapat undangan permintaan sumbangan seikhlasnya.
“Katanya untuk beli paving dan bayar tukangnya. Yang di paving halaman depan,” ujar Suwandi.
Sebagai informasi, SDN 2 Tambakromo mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 senilai 1.142.910.000. Sampai hari Senin sore tanggal 25 Desember 2023, pembangunan SDN 2 Tambakromo masih belum selesai 100%.(day)