MERCUSUAR.CO, Lombok – Menyambut ajang MotoGP Mandalika yang akan berlangsung pada 13-15 Oktober 2023. Sejumlah desa wisata di Lombok Tengah mempersiapkan paket wisata untuk para pengunjung MotoGP, salah satunya adalah Desa Wisata Bilebante.
Desa yang terletak di Kecamatan Pringgarata ini sudah jauh hari menyiapkan berbagai kuliner khas lokal, juga paket wisata khusus menyesuaikan kebutuhan MotoGP.
Persiapan Desa Wisata Bilebante
Pengelola Desa Wisata Bilebante, Hj. Zaenab mengatakan, khusus untuk kuliner, pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) dari Desa Bilebante akan disiapkan lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
Pengalaman pada penyelenggaraan event tahun sebelumnya, banyak penonton MotoGP yang berburu kuliner khas Desa Wisata Bilebante ini.
“Karena pengalaman kemarin, lebih banyak yang belanja di sini jadi kita persiapkan produk-produk yang memang dibutuhkan sama pengunjung, seperti makanan tradisional, kopi, dan yang paling banyak itu olahan rumput laut kita sudah siapkan berbox-box,” kata Zaenab dilangsir dari ntbsatu.com Kamis, 5 Oktober 2023.
Selain itu, ada juga kuliner ayam merangkat, merupakan kuliner khas Desa Bilebante yang kaya akan cerita dan banyak diburu oleh masyarakat luar.
Tidak hanya itu, pengelola Desa Wisata Bilebante juga menyiapkan kesenian khas lokal yang akan ditampilkan pada saat ajang tersebut. Adapun kesenian itu, yakni Tari Puspanjali dari agama Hindu dan Tari Beriuq Tinjal dari Muslim.
Desa Bilebante juga menyiapkan tempat penginapan (Homestay) bagi pengunjung atau penonton MotoGP. Saat ini, di Desa Bilebante tersedia 38 kamar dan sudah terisi 17 kamar.
“Kalau untuk kamar yang sudah terjual itu sekitar 17 kamar tapi double. Dijual dengan harga yang tidak pakai AC Rp450.000 yang pakai AC Rp550.000,” tutupnya.
Untuk diketahui, ada 8 jenis wisata yang bisa dikunjungi di Desa Bilebante, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
Kedelapan wisata itu adalah Wisata Gong Grees, Pasar Pancingan, Kebun Herbal, Trapis Kebugaran, Lembah Gardena, Kuliner Ayam Merangkat, Tour Sepeda dan ATV atau menelusuri alam Bilebante menggunakan roda empat.
