Desa Tlogorejo, Destinasi Air Terjun Sekar Langit yang Penuh Cerita Misteri

desa Tlogorejo
Destinasi Air Terjun Sekar Langit yang Penuh Cerita Misteri di Desa Tlogorejo

MERCUSUAR.CO, Magelang – Cerita misteri merupakan suatu cerita yang masih bersifat tidak pasti, tetapi keberadaan kisahnya telah dipercaya dan di yakini oleh banyak orang. Cerita misteri ini meliputi hal- hal seperti legenda, dan lain-lain. Cerita misteri sendiri banyak sekali ditemui di daerah perdesaan, salah satunya bisa ditemui di desa Tlogorejo.

Desa Tlogorejo merupakan salah satu desa wisata yang berlokasi di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Destinasi wisata yang populer di desa Tlogorejo merupakan Air Terjun Sekar Langit yang mempunyai ketinggian air hingga mencapai 25 m dari permukaan telaga.

Bacaan Lainnya

Air di Sekar Langit ini dikatakan tidak pernah mengering serta terus mengalir di tiap musimnya. Kondisi airnya sendiri masih terasa alami sampai saat ini sehingga lokasi ini cocok dijadikan sebagai destinasi andalan dari Desa Tlogorejo.

Untuk dapat mencapai lokasi Air Terjun Sekar Langit, wisatawan cuma perlu menempuh jarak kurang lebih 600 m atau berkisar 10 menit dari pintu masuk air terjun. Panorama alam pohon bambu yang menjulang di sepanjang jalan mengarah lokasi menjadi daya tarik tertentu untuk wisatawan sebelum menikmati liburan di Air Terjun Sekar Langit.

Tetapi siapa yang dapat menyangka, dibalik indahnya lokasi Air Terjun Sekar Langit nyatanya tersimpan suatu cerita legenda misteri yang di yakini oleh warga sekitar desa Tlogorejo sampai saat ini, yaitu cerita Jaka Tarub serta seorang bidadari bernama Nawangwulan. Cerita ini mulai muncul di warga ketika muncul makhluk ghaib dengan wujud angsa emas di dekat lokasi air terjun.

Kepala Desa Tlogorejo, Misbahul Munir menggambarkan, cerita Jaka Tarub serta bidadari Nawangwulan berawal dari Nawangwulan yang jatuh dari negeri khayangan sedang mandi di suatu telaga.

Jaka Tarub yang kebetulan tengah lewat mengintip dari celah pepohonan dan kemudian mencuri selendang milik Nawangwulan. Setelah peristiwa tersebut, Jaka Tarub serta Nawangwulan pun menikah serta hidup senang hingga dikarunia gadis bernama Nawangsih atau oleh warga biasa dipanggil Nawangsari.

Setelah menikah, Nawangwulan terpaksa harus kembali ke khayangan serta Nawangwulan mengatakan kalau jika dia mau bertemu dengan putrinya, ia akan turun lagi ke bumi dengan menjelma sebagai angsa emas.

Sampai saat ini, sesepuh desa Tlogorejo kerap melihat secara ghaib bahwa adanya keberadaan angsa bercorak emas disekitar lokasi Air Terjun Sekar Langit. Dan warga sampai saat ini mempercayai kalau kemunculan angsa emas ghaib ini memiliki keterkaitan dengan cerita legenda dari Jaka Tarub dan Nawangwulan.

Misbahul Munir juga menjelaskan, tidak semua orang bisa melihat penampakan angsa emas tersebut. Cuma orang-orang tertentu yang mempunyai ilmu batin yang bisa melihatnya. Hal itu membuat warga desa Tlogorejo semakin penasaran akan kebenaran tentang cerita Jaka Tarub dan Nawangwulan tersebut dan sampai saat ini hal tersebut masih jadi misteri apakah cerita tersebut adalah nyata ataupun tidak.

Keberadaan Air Terjun Sekar Langit sendiri mulai dikenal luas oleh warga sejak dijadikan sebagai tempat syuting film “Yohana Gadis Rimba” pada tahun 1983 dan juga pada tahun 1992 sebagai lokasi syuting film “Tutut Tinular.”

Pengelola Wisata desa Tlogorejo sendiri menghimbau kepada wisatawan yang tiba untuk bisa menjaga sikap pada saat berkunjung ke Air Terjun Sekar Langit, sebab tidak hanya sebagai tempat wisata dan memiliki keterkaitan dengan legenda mistis Jaka Tarub. Lokasi ini pula merupakan sumber air bagi masyarakat Desa Tlogorejo.

Walaupun begitu, desa Tlogorejo ini mempunyai destinasi wisata yang sangat indah serta sesuai untuk wisatawan yang mau bersantai dengan menikmati panorama alam alam yang hijau.

Pos terkait