MERCUSUAR.CO – Kasus judi bisa jadi isu yang kompleks serta kontroversial di masyarakat. Di Indonesia sendiri, judi online dianggap ilegal bersumber pada Undang-Undang No 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian.
Walaupun demikian, judi ini tetap ada serta sudah menjadi isu darurat yang perlu diperhatikan oleh pemerintah serta masyarakat.
Terjerat judi online merupakan bundaran setan. Pelakunya bakal terus termakan promosi menggiurkan. Tidak hanya itu sistematika yang terdapat di dalam game judi online pula membuat para penjudi online ketagihan. Alhasil, angka kriminalitas bertambah.
Seperti halnya kecanduan jenis yang lain, kecanduan judi online mempunyai resiko serta akibat yang serius terhadap kesehatan mental, fisik, sosial, dan finansial seorang.
Berikut merupakan sebagian resiko utama kecanduan judi yang dirangkum dari bermacam sumber:
Dampak Judi Online
Daftar isi
1. Kesehatan Mental:
Stres dan Kecemasan: Kecanduan judi bisa berdampak tingkatan stres serta kecemasan yang tinggi, terutama pada saat seorang mengalami kerugian finansial yang besar.
Depresi: Orang yang kecanduan judi kerap mengalami perasaan depresi akibat perasaan bersalah, rasa putus asa, serta isolasi sosial.
Gangguan Mental Lainnya: Kecanduan judi pula bisa memicu atau memperburuk gangguan mental lain semacam gangguan kecemasan, gangguan tidur, ataupun gangguan makan.
2. Kesehatan Fisik:
Gangguan Kesehatan Fisik: Kecanduan judi bisa mengusik pola tidur, pola makan, serta gaya hidup sehat secara umum, yang bisa berakibat negatif pada kesehatan fisik secara keseluruhan.
3. Hubungan Sosial dan Keluarga:
Konflik Keluarga: Kecanduan judi kerap menimbulkan konflik dalam hubungan keluarga, sebab waktu serta perhatian yang tercurah pada judi mengabaikan tanggung jawab serta hubungan keluarga.
Isolasi Sosial: Orang yang kecanduan judi cenderung merasa malu serta cemas, yang dapat menyebabkan isolasi sosial serta minimnya dukungan dari sahabat serta keluarga.
4. Keuangan:
Kehancuran Finansial: Kecanduan judi dapat menyebabkan kerugian finansial yang besar, sebab orang yang kecanduan cenderung terus berjudi tanpa memikirkan kerugian yang sudah dialami.
Hutang serta Kehilangan Aset: Karena berjudi secara berlebihan, banyak orang yang terjerat dalam hutang besar dan bahkan kehilangan aset berharga.
5. Pekerjaan dan Produktivitas:
Penyusutan Produktivitas: Kecanduan judi bisa mengusik konsentrasi, motivasi, serta produktivitas seorang di tempat kerja, yang bisa menyebabkan penyusutan kinerja serta resiko pemecatan.
6. Kriminalitas:
Aksi Kriminal: Sebagian orang yang terjerat kecanduan judi bisa terlibat dalam aksi kriminal guna memperoleh uang untuk berjudi atau buat menutupi hutang.
7. Kesehatan Emosional:
Rasa Bersalah serta Malu: Orang yang kecanduan judi kerap merasa bersalah serta malu atas sikap mereka, yang bisa memperparah masalah kesehatan mental.
Cara Memutus Rantai Judi Online
Buat mengatasi darurat judi online, pemerintah, masyarakat, serta lembaga terkait bisa menggelar sebagian aksi:
Penegakan Hukum yang Ketat: Pemerintah perlu meningkatkan penegakan hukum terhadap platform judi online ilegal serta individu yang ikut serta dalam kegiatan ini.
Pendidikan dan Kesadaran: Program pendidikan serta kampanye kesadaran perlu ditingkatkan buat menginformasikan warga tentang resiko dan akibat negatif judi online.
Pemberian Bantuan: Warga perlu diberikan akses kepada layanan konseling serta bantuan untuk mereka yang terkena dampak buruk judi online.
Pengembangan Alternatif Positif: Mendorong pengembangan kegiatan positif dan produktif untuk warga, paling utama generasi muda, untuk mengalihkan perhatian dari judi online.
Kerjasama Internasional: Karna sifat online dari judi, kerjasama internasional dalam menanggulangi kasus ini pula sangat penting.
Penting buat diingat kalau permasalahan judi online tidak memiliki solusi sederhana serta membutuhkan upaya kolaboratif dari seluruh pihak terkait untuk menanggulangi dampak negatif yang ditimbulkannya.
