Mercusuar.co, Purbalingga – Angka Kematian Ibu (AKI) pada persalinan masih menjadi persoalan serius di negri ini. Hal ini mendorong pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) untuk melukan penguatan pada pelayanan kesehatan di tingkat daerah.
Salah satu dari program pemerintah dalam penguatan pelayanan medias untuk menangani kasus kematian ibu saat persalinan adalah penetapan program pelayanan Mampu Persalinan (MP), sebagaimana yang telah dilaksanakan oleh Puskesmas Kalikajar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga dengan Peluncuran program pelayanan Mampu Persalinan, Nyaman Aman Melindungi Persalinan Anda (MP Malika), Kamis (12/1/2023).
Kepala Puskesmas Kalikajar, Waryanto mengatakan, untuk mendukung pelayanan MP Malika, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 11 orang bidan, dan 3 orang driver ambulan untuk menanganinya. Kemudian, untuk Standard Operating Procedure (SOP), Puskesmas Kalikajar telah mendata jumlah ibu hamil di 8 Desa melalui para Bidan Desa
“Begitu hari perkiraan lahir bayi tiba. Ibu hamil kita jemput ke rumah dan melaksanakan persalinan di Puskesmas,” katanya
Selain itu, pihaknya juga telah menjalin kerjasama dengan rumah sakit di Purbalingga. Hal ini untuk mengantisipasi jika memperlukan tindakan lanjutan
“Apabila ada masalah persalinan, maka pasien akan kita rujuk ke rumah sakit,” terangnya.
Waryanto menjelaskan, progam MP Malika ini bertujuan menurunkan angka kematian ibu (AKI) di Purbalingga. Sekaligus melaksanakan program Kementerian Kesehatan yang telah menetapkan strategi operasional antara lain penguatan Puskesmas dan jaringannya. Sehingga, kemampuan Puskesmas dan jaringannya dalam memberikan paket dasar tersebut akan ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan dan masalah kesehatan setempat.
“Harapannya melalui program ini, persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas dapat meningkat. Demikian pula dengan pemberian ASI dini, perawatan bayi baru lahir, pelayanan nifas dan KB pasca persalinan,” katanya.

Sementara itu Camat Kaligondang, Endi Astono yang ikut hadir dalam acara tersebut mengatakan, pihaknya menyambut baik peluncuran MP Malika di Puskesmas Kalikajar. Karena, pelayanan prima menjadi faktor kunci dalam keberhasilan pencapaian tujuan program kesehatan, khususnya dalam bidang pelayanan masyarakat
“Ini pelayanan kesehatan yang memperhatikan kebutuhan dari masyarakat. Harapannya dapat menurunkan angka kematian ibu dan anak saat persalinan,” katanya.
Tak kalah penting tambah Endi, sebagaimana yang masih menjadi perhatian pemerintah terkait kesehatan masyarakat, yakni kasus stunting , pihaknya mengajak masyarakat untuk mendukung program penurunan angka stunting di Kabupaten Purbalingga.
“Kami di Kecamatan Kaligondang terus mensosialisasikan dan fokus dalam penurunan angka stunting. Ibu Bupati telah meminta para Kades agar dapat menggunakan Dana Desa untuk intervensi stunting di desanya,” pungkasnya.

Usai Peluncuran MP Malika di Puskesmas Kalikajar, Pihak Puskesmas bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Kaligondang melakukan penandatanganan Penggalangan Dukungan.(Angga)