MERCUSUAR.CO, Klaten – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten, ketika sebuah ular piton berukuran hampir 4 meter muncul di wilayah permukiman.
Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga Desa Tulas, terutama karena dikhawatirkan ular tersebut berpotensi memangsa ternak.
“Jadi tadi malam ada laporan warga di Dusun Tulas Tengah, Desa Tulas. Ular mengkhawatirkan karena melintas di permukiman,” kata Komandan Relawan Karangdowo (Rekad), M Husni Thamrin, Selasa (7/11/2023) pagi.
Setelah menerima laporan tersebut, tim evakuasi segera bergerak ke lokasi kejadian sekitar pukul 20.30 WIB pada Senin, 6 November. Saat tim tiba di lokasi, ular tersebut telah berada di sungai yang kering.
“Ular di sungai yang kering, kita full tim Rekad, MDMC Muhammadiyah, TRC, RCTD dan warga. Ular di rumpun bambu dan kita evakuasi selesai jam 23.00 WIB,” ujar Husni.
Hasil pengukuran panjang ular tersebut hampir mencapai 4 meter. Menurut Husni, kehadiran ular tersebut menimbulkan kekhawatiran bahwa ular tersebut bisa saja mencari mangsa, seperti ternak milik warga.
Ular tersebut akhirnya diserahkan kepada petugas pemadam kebakaran (Damkar) untuk kemudian dilepaskan kembali ke alam liar, jauh dari permukiman warga. Operasi evakuasi ini dipimpin oleh Husni dan melibatkan berbagai pihak, termasuk anggota relawan reaksi cepat tanggap darurat (RCTD).
Eko Santoso, seorang anggota RCTD, menjelaskan bahwa panjang ular tersebut hampir mencapai 4 meter dan saat dievakuasi, ular tersebut berada di tengah rumpun bambu di tepi sungai. Proses evakuasi berlangsung selama sekitar 3 jam.