MERCUSUAR.CO, Karanganyar – Pemerintah Kabupaten Karanganyar menggelar ngopi kerukunan bareng bersama Forum Kerukunan Umat Beragama di halaman belakang Rumah Dinas Bupati, pada Selasa (9/9/2025) malam. Acara Ngopi kerukunan ini diawali dengan do’a yang dilakukan oleh lima perwakilan agamanya yang ada di Kabupaten Karanganyar.
Dalam kesempatan ini, Bupati Karanganyar, Rober Christanto, bersama dengan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Karanganyar, menyerukan pentingnya menjaga kerukunan sebagai landasan utama untuk mewujudkan kondisi daerah yang aman, tenteram, dan kondusif. Keduanya menekankan bahwa harmoni adalah pilihan sadar yang harus diperjuangkan bersama oleh seluruh elemen masyarakat.
Ketua FKUB Karanganyar KH. Husaini Hasan dalam sambutannya menyatakan bahwa perbedaan adalah sebuah keniscayaan atau takdir, namun kerukunan merupakan pilihan. Menurutnya, masyarakat Karanganyar telah membuktikan pilihannya untuk hidup rukun, tercermin dari situasi wilayah yang aman di tengah berbagai isu di daerah lain.
“Alhamdulillah Karanganyar benar-benar aman dan tenteram, ini merupakan sesuatu yang perlu kita jaga. Jadikanlah agama sebagai sumber kerukunan, karena seluruh agama mengajarkan untuk rukun,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa iman seseorang tidak akan sempurna sebelum ia bisa mencintai orang lain seperti mencintai diri sendiri. Dengan menumbuhkan cinta di dalam hati, baik cinta pada negeri maupun sesama, maka kerukunan akan terwujud. “Harapannya, Karanganyar betul-betul rukun dan menjadi pilot project untuk seluruh kabupaten yang lain,” tegasnya.
Senada dengan itu, Bupati Karanganyar, Rober Christanto, mengajak seluruh warga untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Ia mengapresiasi sinergi antara pemerintah, FKUB, dan seluruh elemen masyarakat yang kerap terjalin dalam berbagai kegiatan bersama, seperti doa dan diskusi santai.
“Kami mengajak semuanya untuk ‘Jogo Karanganyar, Jogo Solo Raya, dan Jogo Indonesia’. Embrio kerukunan ini harus kita rawat bersama,” kata Rober.
Bupati Rober juga mengucapkan terima kasih atas peran aktif FKUB dan forum-forum lainnya yang selalu mempromosikan dialog dan kebersamaan. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat efektif untuk mencegah potensi gesekan dan memastikan semua kegiatan, baik agama, budaya, maupun ekonomi, dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Acara Ngopi kerukunan ini diakhiri dengan tanya jawab yang dipimpin langsung oleh Bupati Kabupaten Karanganyar dan penyampaian pengalaman yang dilakukan oleh perwakilan Paguyuban Perwakilan Kerukunan Umat Beragama di tiap-tiap kecamatan. (hrs)
