Prof. Farida Nugrahani Kembali Pimpin Univet Bantara Sukoharjo Periode 2025–2030

3e879d8e ef06 421f 834e c19361cbefde

SUKOHARJO, Mercusuar.co  –Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo kembali mempercayakan tampuk kepemimpinan kepada Prof. Dr. Farida Nugrahani, M.Hum. sebagai rektor untuk masa jabatan 2025–2030. Pelantikan berlangsung di auditorium kampus pada Senin (1/9/2025), disaksikan jajaran sivitas akademika serta sejumlah tokoh, di antaranya Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah, Aisyah Endah Palupi.

Pengambilan sumpah jabatan dilakukan oleh pengurus Yayasan Pembina Pendidikan Perguruan (YPPP) Veteran dengan disaksikan para dosen, karyawan, serta pengurus yayasan. Prof. Farida sebelumnya juga menjabat sebagai rektor periode 2021–2025.

Dalam pidatonya, Prof. Farida menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar agenda formalitas, melainkan titik awal untuk memperkuat komitmen menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin dinamis. Menurutnya, perguruan tinggi swasta harus lebih adaptif dan inovatif, terutama dalam menjawab kebutuhan dunia industri.

Salah satu program strategis yang akan diwujudkan adalah pembukaan fakultas vokasi. Langkah ini diharapkan mampu menghasilkan lulusan dengan keterampilan praktis yang siap bersaing di dunia kerja. “Kami ingin lulusan Univet Bantara tidak hanya memiliki pengetahuan, tetapi juga kompetensi yang relevan dengan kebutuhan industri,” ujarnya.

Selain itu, Univet Bantara juga menjalin kerja sama dengan Pemkab Sukoharjo melalui program Beasiswa Kuliah Sukoharjo Pintar 2025, yang akan mulai dijalankan pada September. Program ini ditujukan untuk mahasiswa dari keluarga kurang mampu agar memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan tinggi.

Kepala LLDIKTI Wilayah VI, Aisyah Endah Palupi, dalam kesempatan yang sama menekankan perlunya peningkatan mutu akademik di Univet Bantara. Dari 27 program studi yang ada, baru enam berakreditasi unggul. Ia berharap pada 2026 jumlah tersebut dapat meningkat menjadi sedikitnya 17 prodi.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo Etik Suryani menegaskan bahwa kolaborasi pemerintah daerah dengan Univet Bantara akan memberi dampak positif pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. “Kami berharap program beasiswa ini bisa menjadi jalan keluar untuk menekan angka pengangguran sekaligus memutus rantai kemiskinan di Sukoharjo,” ungkapnya.(Din)

Pos terkait