BPN Wonosobo dan Perhutani Memperkuat Sinergi

perhutani bpn wsb

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan perkuat sinergitas dengan melakukan koordinasi bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Wonosobo, Rabu (18/1).

Hal itu sebagai upaya penanganan permasalahan pertanahan di kawasan hutan negara dan aset perusahaan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan.

Bacaan Lainnya

Kepala BPN Wonosobo, Siyamto menyambut baik jalinan sinergitas antara BPN dengan Perhutani.

“Harapan kedepan dengan adanya kerjasama ini, mudah-mudahan program, kebijakan serta strategi dibidang pertanahan dapat terwujud. Termasuk dalam hal ini penyelesaian permasalahan pertanahan di kawasan hutan,” kata dia.

Sementara itu, Administratur KPH Kedu Selatan melalui wakilnya, Anthonie Alfrits Tandayu menyampaikan menjalin sinergitas dengan stakeholder merupakan hal penting.

“Untuk wilayah Perhutani BKPH Ngadisono sendiri secara administratif masuk wilayah Wonosobo seluas kurang lebih 8.476,53 Ha. Demi kelancaran dalam mengemban amanah sebagai pengelola hutan negara, Perhutani merasa perlu dukungan BPN guna mewujudkan program di bidang agraria dan tata ruang. Sedangkan di wilayah kabupaten Wonosobo terdapat 66 desa hutan yang masuk dalam pangkuan Perhutani KPH Kedu Selatan,” papar Anthonie.

Turut hadur dalam kegiatan, Wakil Administratur Perhutani KPH Kedu Selatan Anthonie Alfrits Tandayu, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngadisono Supriyanto, Kepala BPN Wonosobo Siyamto beserta jajaran.

Pos terkait