MERCUSUAR.CO, Kebumen – Di musim kemarau ini, banyak desa di Jawa Tengah yang tak pernah kekeringan. Tetapi terdapat satu desa di Kebumen yang tidak pernah kekeringan selama musim kemarau karena memiliki banyak mata air. Berikut kisahnya dikutip dari kanal YouTube BG Channel.
Suasana 17 Agustusan masih terasa pada salah satu kampung di Desa Sikayu, Kecamatan Buayan, Kebumen, Jawa Tengah. Sekelompok anak kecil bermain di tengah jalan dan sesekali melambaikan tangan ke kamera.
Pada salah satu rumah, nampak seorang perempuan lagi berdiri menyambut pemilik akun BG Channel sembari memeluk tiang pilar di beranda rumahnya. Perempuan paruh baya itu menceritakan jika di desanya ada banyak sumber air.
Salah satu mata air biasanya ramai didatangi orang pada malam Jumat Kliwon dan malam Satu Suro. Kemudian terdapat satu mata air lagi yang digunakan masyarakat untuk mencukupi kebutuhan tiap hari.
Wanita itu percaya, sumber air yang ramai didatangi pada masing- masing malam keramat penanggalan Jawa itu bukan mata air sembarangan.
Tiap malam keramat, orang- orang berdatangan buat mandi di situ. Mereka juga mayoritas tiba dari luar kota seperti Bandung, Jakarta, dan kota- kota besar lainnya.
“ Mungkin pada tahu itu terdapat apanya. Kalau saya yang dekat mah ngertinya air. Yang itu pahamnya beda. Soalnya di sini terdapat juru kuncinya,” kata wanita itu.
Oleh warga setempat, mata air itu diketahui dengan nama Winong. Sumber air itu posisinya sedikit menjauh dari perkampungan penduduk.
Buat mengarah ke situ, wisatawan wajib melewati jalur setapak yang menurun. Air di mata air itu begitu bening. Karena saat itu musim kemarau, volume air yang terdapat di situ cenderung sedikit.
Desa di Kebumen Ini Memiliki Banyak Mata Air Tersembunyi, Salah Satunya Disebut Keramat. Tidak cuma di dasar perkampungan, di atas perkampungan itu juga terdapat mata air yang posisinya juga tersembunyi.
Sehabis dari mata air keramat, pemilik video BG Channel berjumpa 2 orang warga.
Salah satu warga lantas menunjuk jalan paralon air yang melintas di depan rumahnya. Dia berkata paralon itu digunakan buat mengaliri air yang bersumber dari dalam goa.
“ Ikuti saja paralon ini nanti akan sampai di goa itu,” kata warga tersebut.
Desa di Kebumen Ini Memiliki Banyak Sumber Air Tersembunyi, Salah Satunya Diucap Keramat. Pemilik video lalu menjajaki jalan paralon itu menaiki bukit. Selama perjalanan, dia berjumpa dengan beberapa warga dan menyempatkan diri untuk berinteraksi.
Sementara itu jalur paralon terus menanjak menaiki bukit. Hingga sampailah dia pada suatu lorong yang mengarah ke suatu goa. Si pemilik video berjalan terus melintasi lorong hingga ke mulut goa. Tetapi nyatanya pas di mulut goa itu terdapat sebuah pintu besi yang terkunci. Siapapun sepertinya tidak diizinkan masuk ke dalam goa tersebut.
Desa di Kebumen Ini Memiliki Banyak Mata Air Tersembunyi, Salah Satunya Diucap Keramat. Desa di Kebumen Ini Memiliki Banyak Mata Air Tersembunyi, Salah Satunya Diucap Keramat. Masyarakat setempat mengenalnya dengan nama Goa Candi. Suatu talud dibentuk di dekat goa tersebut pada tahun 2016 sampai 2018 menggunakan dana swadaya warga. Di dalam goa itu ada mata air yang digunakan masyarakat untuk kebutuhan sehari- hari.