MERCUSUAR.CO, Jakarta – Di awal minggu ini, terjadi kenaikan harga pada beberapa bahan pangan penting. Bawang merah mencatatkan kenaikan harga paling signifikan, melonjak sekitar Rp14.200 atau 33,22% menjadi Rp57.150 per kilogram, jauh di atas harga biasanya yang berkisar Rp25 ribu hingga Rp28 ribu per kilogram.
Menurut data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Bank Indonesia, bawang putih juga mengalami kenaikan sebesar Rp2.650 atau 5,98%, sehingga harganya sekarang adalah Rp47 ribu per kilogram. Meskipun kenaikannya tidak sebesar bawang merah, tren kenaikan tetap terlihat.
Selain itu, gula pasir premium naik sebesar Rp200 atau 1,07% menjadi Rp18.900 per kilogram, dan gula pasir lokal meningkat Rp300 atau 1,67% menjadi Rp18.250 per kilogram. Harga minyak goreng bermerek juga naik sebesar Rp50 atau 0,26% menjadi Rp19.450 per kilogram.
Komoditas lain yang mencatat kenaikan adalah cabai rawit merah dengan kenaikan Rp1.550 atau 2,81% menjadi Rp56.750 per kilogram, serta daging ayam ras segar yang naik Rp600 atau 1,54% menjadi Rp39.450 per kilogram.
Di sisi lain, beberapa jenis beras mengalami penurunan harga. Beras kualitas medium I turun Rp200 atau 1,26% menjadi Rp15.650 per kilogram, sedangkan beras kualitas medium II turun Rp200 atau 1,28% menjadi Rp15.400 per kilogram. Beras kualitas Super I dan Super II turun masing-masing Rp150 dan Rp100, menjadi Rp17.000 dan Rp16.500 per kilogram.
Harga cabai merah keriting dan merah besar juga mengalami penurunan, dengan masing-masing turun Rp430 atau 8,43% dan Rp545 atau 9,94%, sehingga kini harganya menjadi Rp46.700 dan Rp49.400 per kilogram. Cabai rawit hijau turun Rp1.300 atau 2,71% menjadi Rp46.700 per kilogram.
Selain itu, daging sapi kualitas 1 dan 2 mengalami penurunan harga, dengan kualitas 1 turun Rp2.150 menjadi Rp138.950 per kilogram, dan kualitas 2 turun Rp1.450 menjadi Rp130.200 per kilogram. Telur ayam ras segar juga turun sebesar Rp650 atau 2,04%, kini dihargai Rp31.200 per kilogram.
