Wonosobo, Sabtu (9/11/2024) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonosobo mengadakan simulasi pemilihan umum Gubernur dan Bupati di Aula Desa Kapencar, Kecamatan Selomerto. Simulasi ini merupakan tindak lanjut instruksi dari KPU RI untuk menguji kesiapan teknis dan sosialisasi pemilihan kepada masyarakat.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB ini dihadiri oleh pemilih dari masyarakat sekitar Desa Kapencar, serta melibatkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Menurut Divisi Teknis KPU Wonosobo, Robingul Ahsan, simulasi ini berusaha meniru proses pemilihan yang sebenarnya sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Teknis pelaksanaan dibuat semirip mungkin dengan pemilu sesungguhnya. Pemilih datang ke TPS sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan dengan membawa C.undangan, KTP elektronik dan celup tinta,” ujar Robi.
Selain itu, petugas pengawas TPS (PTPS) dan saksi dapat memantau langsung proses pemungutan suara di belakang petugas KPPS untuk meningkatkan transparansi.
“Gambaran pelaksanaan nanti di 27 November 2024, perbedaannya yang sekarang yaitu, baik dalam hal denah TPS nya, posisi saksi ada di belakang Ketua KPPS,” tambah Robi.
Simulasi berlangsung hingga pukul 13.00 WIB, dengan pembagian waktu istirahat pukul 13.00 kemudian dilanjutkan lagi untuk simulasi perhitungan suara sampai pukul 16.00 WIB.
TPS yang digunakan yaitu TPS 001 serta KPPS merupakan petugas asli yang sudah dilantik oleh KPU Wonosobo, harapanya agar semua bisa terorganisir sesuai regulasi dan mengurangi Pemilihan Suara Ulang (PSU).
Waktu rata-rata memilih pun diperhitungkan dalam simulasi ini, yakni 1,5 menit untuk pemilih sehat, 2 menit untuk lansia, dan 1 menit bagi pemilih muda. TPS diatur dalam ruangan guna mengantisipasi kondisi cuaca.
Robi juga menyampaikan bahwa KPU Wonosobo akan menyediakan 156 TPS di seluruh kabupaten, termasuk TPS khusus di empat pesantren dan satu rumah tahanan.
“Rumah sakit tidak termasuk lokasi khusus. Petugas KPPS akan mendatangi pasien pada jam istirahat, dan surat suara akan dibungkus plastik hitam untuk menjaga privasi,” jelasnya.
KPU Wonosobo memastikan kelengkapan logistik, seperti surat suara, selesai dipacking pada 11 November. Logistik ini akan dikirim ke PPS sehari sebelum pemungutan suara, setelah dicek dan direkap melalui aplikasi Sirekap.(Gen)