Mercusuar.co, Boyolali – Komunitas mantan anggota DPRD Boyolali yang tergabung dalam Komunitas Bhakti Praja (KBP) akhirnya mempunyai sekretariat yang mereka sebut dengan rumah besar untuk perubahan. Berada di Jl Kenangan No 4, Pulisen, Boyolali. Kantor sekretariat ini dijadikan rumah bersama bagi para relawan dan simpatisan perubahan.
Di sela-sela peresmian sekretariat KBP pada Minggu (7/7/2024) Koordinator KBP Muhammad Amin Wahyudi menjelaskan sekretariat KBP ini terbuka bagi semua warga dan relawan yang pro perubahan. Semua boleh berkumpul disini untuk berdiskusi menyamakan visi dan langkah kedepan.
“Rumah ini terbuka bagi semua relawan atau warga yang pro perubahan, nantinya bisa buat tempat berdiskusi demi mewujudkan Boyolali yang lebih baik,” kata Amin, Minggu (7/7/2024).
Muhammad Amin menambahkan peresmian kantor sengaja dipilih bertepatan dengan tahun baru Islam 1 Muharram 1446 H, dengan harapan bahwa nantinya di Boyolali akan terwujud pemerintahan yang bersih sehingga bisa membawa Boyolali ke arah yang lebih baik.
“Harapannya agar terwujud pemerintahan yang bersih, bebas penindasan, KKN atau korupsi kolusi nepotisme, dan bebas intimidasi,” jelasnya.
Terkait Pilkada mendatang, Koordinator Logistik KBP, Setiyono menjelaskan bahwa perubahan di Boyolali adalah sebuah kenyataan. Oleh karena itu pihaknya mengajak PKB, Partai Gerindra, dan Partai Golkar untuk menjadi koalisi permanen.
“Dari sekian balon nantinya bakal mengerucut menjadi satu pasangan calon bupati-calon wakil bupati yang diusung koalisi perubahan, itu wajib harus jadi demi terwujudnya perubahan nyata di Boyolali,” kata dia.
Dalam peresmian kantor selain mengundang relawan, KBP juga mengundang tokoh yang meramaikan bursa calon bupati dan calon wakil bupati pada Pilkada Boyolali 2024. (fen)