Jokowi Kena Macet di Wonosobo, Ini Alasannya

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo saat memberi sambutan pada acara penyerahan 3.000 sertipikat tanah kepada masyarakat Jawa Tengah di Alun-alun Kabupaten Wonosobo pada Senin (22/01/2024).
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo saat memberi sambutan pada acara penyerahan 3.000 sertipikat tanah kepada masyarakat Jawa Tengah di Alun-alun Kabupaten Wonosobo pada Senin (22/01/2024).

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan dirinya terlambat menghadiri acara penyerahan 3000 sertifikat tanah untuk rakyat di Alun-alun Wonosobo, Jawa Tengah, Senin (22/1/2024). Hal itu disebabkan kemacetan yang terjadi.

“Dari tadi subuh setengah gangsal, (jam 4.30) berangkat ke Halim sampai di Solo jam 7. lalu dari Solo ke Salatiga ada satu, dua, tiga acara dari Salatiga menuju Magelang,” katanya.

Bacaan Lainnya

Ia menjelaskan dirinya langsung menuju ke Magelang menghadiri 2 acara di Muntilan. Setelah itu menuju ke Temanggung lalu langsung bergeser ke Wonosobo untuk menghadiri acara penyerahan sertipikat.

“Di Temanggung ada acara lalu ke sini, yang menyebabkan terlambat di jalan tadi penuh orang,” katanya

Jokowi mengaku terlambat disebabkan karena banyaknya masyarakat Wonosobo yang ingin menyambut kehadirannya.

“Di Wonosobo sendiri mau masuk kota sulit, mobilnya sulit orang di jalan banyak sekali, jadi telat di sini saja telat 15 menit,” katanya.

Dalam kesempatan itu ia juga bercerita mengenai percepatan penyerahan sertifikat di tahun 2015 lalu.

Menurutnya jika tidak dibuatkan sertipikat maka masyarakat perlu menunggu 160 tahun lagi untuk menerima sertifikat tanah. Dimana saat itu Kementerian ATR/BPN hanya menerbitkan 500 ribu sertifikat per tahun.

“Saat itu saya perintahkan pada Menteri BPN gak mau tau caranya saya minta langsung jadi 5 juta, 7 juta, 10 juta (per tahun). Dan saat ini yang sudah selesai 110 juta sertifikat,” jelasnya.

Pos terkait