MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Wonosobo kembali menggelar acara bertema wisata yang sangat menarik, yaitu “Gebyar Promosi Wisata” dengan slogan “Wisata Maer Ke Wonosobo Bae“. Desa Plobangan dipilih sebagai lokasi pembukaan Gebyar Promosi Wisata, diikuti oleh 15 desa wisata dan pokdarwis yang memenuhi kriteria terpilih dari 57 desa wisata dan pokdarwis di Wonosobo.
Wonosobo membagi daerah wisata menjadi 6, satunya di Dieng dan yang kelima adalah 5 Dieng baru, salah satu Dieng baru ini yaitu Selomerto, Wadaslintang, Ropoh, dan 2 lainnya.
Diadakannya Gebyar Promosi Wisata di Plobangan adalah untuk mengangkat Dieng baru sebagai destinasi wisata yang tentunya untuk mendongkrak kemajuan dan perekonomian masyarakat Wonosobo.
Selain itu, Dengan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Sekolah Vokasi UGM dan Disparbud Wonosobo tersebut bertujuan untuk menjalin kerjasama dalam bidang Pariwisata.
Melalui kolaborasi dengan UGM dan PT Telkom Regional Jateng, Wonosobo meluncurkan WOTIC (Wonosobo Tourism Information Center), yang diharapkan menjadi aplikasi atau media yang menghadirkan informasi komprehensif tentang Wonosobo dan potensi wisatanya melalui teknologi informasi.
“Melihat potensi Wonosobo yang cukup besar, kita perlu berencana untuk jangka panjang terkait pariwisata. Oleh karena itu, lewat kolaborasi antara Disparbud Wonosobo, UGM, dan Telkom, kami mengembangkan aplikasi untuk wisatawan yaitu WOTIC (Wonosobo Tourism Information Center).” Ungkap Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Wonosobo, Agus Wibowo, Jumat (24/11).
Kerjasama Wonosobo terkait perencanaan desa wisata atau masterplan dengan Sekolah Vokasi UGM akan dikembangkan secara bertahap, dan UGM juga akan memberikan pendampingan melalui KKN Mahasiswa.
Kegiatan yang sebelumnya diawali dengan Matching Fund Kedaireka 2022 dengan tema tentang konservasi sumber daya alam dan sumber daya air di Dieng, yang sub didalamnya adalah taman agro wisata, kemudian menjadi pengembangan perencanaan desa atau masterplan desa, dari kegiatan tersebut salah satu yang terkait adalah dinas pariwisata.
Dr. Nuryuda yang mewakili Dekan Sekolah Vokasi UGM menerangkan. “Setelah terjalin PKS dengan Disparbud Wonosobo ini. Harapannya nanti di 2024, dirancang beberapa program kolaborasi dengan memanfaatkan peluang dan sumber daya yang ada di internal maupun ekternal UGM.”
Aplikasi WOTIC yang harapannya menjadi database berbentuk digital untuk para wisatawan sudah dapat diunduh di playstore yang tentunya dapat menjadi guide untuk wisatawan yang akan berkunjung ke Wonosobo.
“Aplikasi WOTIC yang diharapkan menjadi basis data digital untuk para wisatawan sudah dapat diunduh di Play Store, dengan jaminan pembaruan bertahap untuk memastikan kelengkapan sebagai panduan wisatawan yang berkunjung ke Wonosobo.” Tegas Rudini, Perwakilan Telkom Regional Jateng.
Untuk memeriahkan acara yang digelar selama 2 hari ini, Gebyar Promosi Wisata akan mengadakan berbagai lomba dan aktivitas, yaitu; Tampilan Seni SMPN 1 Selomerto, Launching Aplikasi WOTIC, Tampilan Seni Bangilun, Stand Desa Wisata, Atraksi Merupa Topeng, Sosialisasi Penguatan Kelembagaan, Temu Buyyer, Bincang Bareng Fotografer dan Film, Jagong Seni dan Budaya, Lomba Kesenian, Senam Pagi, Lomba Administrasi, Lomba Yel-Yel, Lomba Cerdas Cermat, Lomba Olahan Singkong, dan Organ Tunggal, yang tentunya sayang untuk dilewatkan.
Acara ini akan dilaksanakan pada hari Jumat hingga hari Sabtu pada tanggal 24 hingga 25 November 2023. (prb)