Diduga Dihamili Kades, Perangkat Desa Bogoran Trenggalek Mengundurkan Diri

Desa Bogoran scaled
Ilustrasi Perangkat Desa Bogoran Trenggalek yang dihamili kades

MERCUSUAR.CO, Trenggalek – Seorang perangkat Desa Bogoran, Kecamatan Kampak, Trenggalek diduga hamil dengan kepala desa dari kecamatan lain di luar nikah. Kabar ini menyebar ke warga hingga akhirnya mengundurkan diri setelah diprotes warga berulang kali.

Kepastian mundurnya perangkat desa tersebut disampaikan Kepala Desa Bogoran Ikhsanuddin saat beraudiensi dengan puluhan warga di kantor desa setempat.

“Yang bersangkutan mengundurkan diri dan kita tidak lanjuti dengan SK,” kata Ikhsanuddin, Rabu (27/9/2023).

Menurutnya, surat pengunduran diri dari perangkat desa berinisial A itu disampaikan oleh yang bersangkutan di hadapan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan tiga pilar desa, sepekan yang lalu.

“Dia mengundurkan diri di hadapan BPD, BKTM lengkap, karena punya niatan supaya desa tentram. Terus dia akan fokus pada kesehatan dan kehamilannya,” ujarnya.

Sebelumnya seorang perangkat Desa Bogoran, diduga hamil dengan salah satu kepala desa di Kecamatan Karangan, Trenggalek, padahal sang kades berstatus suami orang.

Mendengar kabar tersebut warga Desa Bogoran yang resah mengekspresikan keresahannya dengan cara menggeruduk kantor desa setempat pada Selasa 29 Agustus 2023. Saat itu warga bermaksud mempertanyakan kasus perangkat desa yang diduga dihamili kepala desa lain itu.

Saat itu ada 20 orang yang tergabung dalam Forum Peduli Bogoran menyampaikan aspirasi mereka. Bila memang terbukti ada perangkat desa yang dihamili kades dari desa lain, mereka meminta yang bersangkutan dipecat.

Pos terkait