MERCUSUAR.CO – Minuman beralkohol mempengaruhi laki-laki serta perempuan secara berbeda. Perempuan mempunyai resiko yang lebih besar daripada laki-laki buat mengalami konsekuensi medis yang sungguh-sungguh akibat pemakaian alkohol, termasuk kerusakan hati, otak, serta jantung.
Dikutip dari Verywell Mind, perempuan mencapai konsentrasi alkohol yang lebih besar dalam darah serta lebih berakibat dibanding laki-laki setelah meminum alkohol dalam jumlah yang setara. Mereka lebih rentan dibanding laki-laki terhadap kehancuran organ yang berhubungan dengan alkohol.
Para periset yakin kalau resiko yang lebih besar disebabkan oleh perbedaan gender dalam metabolisme ataupun perbedaan kimiawi otak terkait gender, namun para pakar mengakui kalau resiko tersebut bisa jadi diakibatkan oleh aspek lain yang saat ini belum diketahui.
Perempuan menyerap dan memetabolisme alkohol secara berbeda dari laki-laki. Ini berarti kalau perempuan mengalami tingkat keracunan yang lebih besar pada saat mengkonsumsi alkohol dalam jumlah yang sama dengan laki- laki. Berikut merupakan 4 dampak alkohol yang lebih berbahaya dialami oleh perempuan.
1. Paparan Alkohol Prenatal
Daftar isi
Salah satu dampak paling buruk dari mengkonsumsi alkohol yang berlebihan yakni pada otak, terutama pada otak janin yang lagi berkembang. Paparan alkohol pranatal bisa menimbulkan masalah fisik, perilaku, serta kognitif pada anak-anak, yang bisa jadi komponen gangguan spektrum alkohol janin (fetal alcohol spectrum disorders).
Tidak ada tingkat mengkonsumsi alkohol yang aman untuk perempuan hamil. Sebagian fakta menunjukkan kalau satu kali saja mengkonsumsi alkohol yang berlebihan bisa menimbulkan dampak seumur hidup untuk bayi. Bila seorang perempuan berada pada tahap awal kehamilan, dia mungkin tidak menyadari kalau dia sedang mengandung seorang anak pada titik kritis dalam perkembangannya.
2. Kerusakan Hati
Dibanding dengan laki-laki, perempuan lebih berisiko hadapi penyakit hati yang diakibatkan oleh alkohol dalam waktu yang lebih singkat serta setelah mengonsumsi lebih sedikit alkohol. Perempuan pula lebih mungkin terserang hepatitis alkoholik serta meninggal akibat sirosis.
3. Kerusakan Otak
Perempuan mungkin lebih rentan dibanding laki- laki terhadap kehancuran otak yang diakibatkan oleh alkohol. Dengan menggunakan MRI, para periset menemukan kalau wilayah otak yang terlibat dalam mengoordinasikan berbagai fungsi otak secara signifikan lebih kecil di antara perempuan pecandu alkohol dibanding dengan perempuan yang tidak minum alkohol dan laki-laki pecandu alkohol.
4. Kanker Payudara
Banyak riset melaporkan kalau mengkonsumsi minuman beralkohol dalam jumlah sedang hingga berat meningkatkan resiko kanker payudara. Tetapi, sebuah riset baru- baru ini tidak menemukan terdapatnya peningkatan resiko kanker payudara yang terkait dengan mengkonsumsi hingga satu gelas per hari, tingkat minum maksimum yang dilaporkan oleh sebagian besar perempuan.