MERCUSUAR.CO, Mungkid – Tiga pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemkab Magelang melakoni sumpah janji jabatan baru di hadapan Bupati Magelang, Zaenal Arifin di Rumah Dinas Bupati, Kamis (1/4). Hal ini guna mewujudkan optimalnya kinerja pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan publik.
Ketiga pejabat tersebut adalah Labbaika Nugroho yang menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dari sebelumnya Camat Muntilan. Lalu M Taufiq Hidayat sebagai Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa dari sebelumnya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappeda).
Terakhir, Edi Wasono yang sebelumnya Kepala Bagian Hukum kini menduduki jabatan baru sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Ketiganya diminta cepat menyesuaikan diri dengan tugas baru, sehingga pelayanan kepada masyarakat tidak terhambat.
Bupati Zaenal mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan bagian dari penyegaran organisasi dalam rangka penataan dan pemenuhan formasi jabatan sesuai PP No 18/2016 tentang perangkat daerah.
Dikatakannya, ketiga pejabat yang dilantik telah melewati proses dan tahapan seleksi terbuka berbasis prinsip merit system sesuai dengan apa yang telah digariskan dalam Surat Edaran Menteri PAN-RB Nomor 52/2020 tentang pelaksanaan pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka dan kompetitif di Lingkungan Instansi Pemerintah.
“Saya optimis proses pengangkatan pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Magelang secara yuridis telah memenuhi norma perundang-undangan yang berlaku dan terpilih pejabat yang memiliki kompetensi sesuai standar kompetensi jabatan yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Dia menilai, pelantikan tiga pejabat dengan jabatan baru ini merupakan bukti keseriusan Pemkab Magelang dalam merespon isu dan permasalahan aktual yang pada saat ini berkembang. Di antaranya, masih tingginya ancaman bencana di Kabupaten Magelang seperti angin puting beliung, fluktuatifnya aktivitas Gunung Merapi, banjir dan tanah longsor serta potensi bencana yang lain.
“Hal ini memerlukan mitigasi dan penanganan bencana yang sistematis, efektif serta mampu meminimalkan dampak dan risiko bencana,” katanya.
Selain itu, Pandemi Covid-19 yang telah berdampak besar terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat perlu terus mendapatkan perhatian serius dari Pemda, sehingga Pemda akan terus hadir agar warga masyarakat bisa tetap terberdayakan, produktif, sehat, dan sejahtera.
“Saya harap agar pejabat yang hari ini dilantik bisa menjadi teladan bagi jajaran di bawahnya dalam menunjukkan karya nyata dan kinerja terbaiknya di tengah pandemi. Berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan tunjukkan semangat kegotongroyongan dalam membangun dan mensejahterakan warga masyarakat Kabupaten Magelang,” jelasnya.
