Mercusuar.co, Purbalingga – Perolehan 14 Medali yang diraih oleh putra-putri madrasah/sekolah di bawah naungan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Pengurusan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Purbalingga merupakan kado prestasi untuk peringatan Satu Abad NU di kabupaten Purbalingga. Medali tersebut diperoleh pada Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (Porsema) tingkat Provinsi Jawa Tengah ke XII di Semarang, Kamis-Minggu (9-12/2/2023).
“Selamat dan turut berbangga atas prestasi LP Ma’arif NU Kabupaten Purbalingga yang naik dari posisi 9 ke posisi 7,” ujar Wakil Sekretaris PCNU Kabupaten Purbalingga, Salim Efendi saat memberikan sambutan pada acara Pemberian Renward kepada juara Porsema ke XII Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2023 oleh LP Maarif NU PCNU Purbalingga di aula PCNU Kabupaten Purbalingga, Selasa (21/2/2023).
Salim Efendi mengatakan Keberhasilan putra putri LP Ma’arif NU, dari MI, MTs/SMP, dan MA/SMA/SMK pada Porsema tersebut juga dianggap sebagai kado bagi Nahdlatul Ulama yang kini tengah memasuki usia abad ke-2.
“Keberhasilan ini juga merupakan kado bagi Nahdlatul Ulama yang memasuki abad ke-2 di satu abad ini. PC LP Ma’arif Kabupaten Purbalingga memberikan kepada NU dengan prestasi yang diperoleh dan ucapan terima kasih sebesar-besarnya,” ucapnya.
Pemberian reward kepada para peraih medali Porsema tingkat Provinsi yang dikemas dalam Laporan dan Evaluasi pelaksanaan Porsema ke XII Tingkat Provinsi tersebut, disamping dihadiri oleh Wakil Sekretaris PCNU Salim Effendi, juga hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PC LP Ma’arif NU Purbalingga Sudiono, pimpinan kontingen, koordinator Porsema Tk MI, MTs/SMP, Koordinator tk SMA/SMK/MA dan para kontingen yang memperoleh juara.
Sementara itu, Ketua PC LP Ma’arif NU Purbalingga Sudiono mengatakan, sudah saatnya madrasah dan sekolah di bawah naungan LP Ma’arif NU jangan hanya mementingkan prestasi akademik atau proses pembelajaran saja, tetapi mengesampingkan bakat minat peserta didik.
“Ke depan, madrasah sudah harus mulai konsen terhadap pengembangan bakat minat anak didik. Sehingga muncul prestasi-prestasi yang akan terus diperoleh oleh PC LP Ma’arif Purbalingga,” katanya.
Namun begitu, Sudiono juga merasa bangga dan sampai meneteskan air mata ketika menyaksikan atlet bulutangkis tingkat MI putri dari Kabupaten Purbalingga yakni MI Ma’arif NU Karanggambas 1 memperoleh juara pertama.
“Sehingga kemenangan tersebut mendapat acungi jempol oleh teman-teman kecil dari kontingen daerah lain,” ujarnya.
Sedang dalam laporannya, Pimpinan Kontingen Porsema ke XII Tingkat Provinsi Jawa Tengah, Torik Jahidin menyebutkan Kabupaten Purbalingga berhasil naik ke peringkat 7 dengan perolehan medali 4 emas, 4 perak, dan 6 perunggu. Sedang pada tahun 2019 kontingen Kabupaten Purbalingga berada di posisi 9 dengan perolehan medali 3 emas, 3 perak, dan 5 perunggu.
“Terima kasih yang sangat mendalam atas kerja keras dan semangat para kontingen, juga para official, sehingga mampu menorehkan prestasi untuk tahun 2023 ini,” ujarnya.
Torik Jahidin juga mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak yang terlibat, mendukung, dan membantu terlaksananya keberangkatan kontingen Kabupaten Purbalingga ke Porsema tingkat Provinsi Jawa Tengah, beberapa hari lalu.
“Kami mohon maaf jika terjadi kekurangan di sana-sini selama pelaksanaan Porsema di Semarang. Semoga ke depan akan lebih baik lagi, bertambah prestasinya, bertambah medalinya, dan naik lagi peringkatnya,” pungkasnya.(Angga)