MERCUSUAR.CO, Magelang – Universitas Tidar (Untidar) Magelang melakukan upacara dalam rangka penerjunan mahasiswa KKN reguler 2024 periode Juli, di Gedung Kuliah Terpadu Sidotopo.
Kepala LPPM Untidar, Dr. Dra. Eny Boedi Orbawati mengatakan, terdapat 1.593 mahasiswa yang dibagi menjadi 152 kelompok.
“Jumlah mahasiswa KKN hari ini ada 1.593, mereka sudah dikelompokkan serta mendapatkan dosbing dan ketua kelompok. Ada 152 kelompok yang akan diterjunkan ke 8 kecamatan, 68 desa di Kabupaten Magelang dan 3 kecamatan, 17 kelurahan di Kota Magelang,” ucapnya.
Sebelumnya, para mahasiswa telah melakukan persiapan kegiatan, mulai dari perizinan, observasi, pembimbingan dosbing, perencanaan program kerja KKN, serta silaturahmi dengan Kades dan Lurah setempat.
“Melalui KKN ini, harapannya dapat bersinergi dengan kebijakan pemerintah daerah untuk mengatasi persoalan yang ada di wilayah masing-masing. Jadi ilmu yang didapat bisa diterapkan dan dipraktekkan di dalam program kerja KKN,” terangnya.
Dia juga berpesan kepada seluruh mahasiswa, untuk selalu menjaga etika dan nama baik almamater Untidar, serta mematuhi norma dan aturan yang ada di tempat masing-masing.
Di kesempatan yang sama, Rektor Untidar, Prof. Dr. Sugiyarto mengucapkan terima kasih, kepada tim LPPM beserta seluruh dosen pembina yang siap melaksanakan kegiatan selama satu bulan ke depan.
Dia juga mengapresiasi pengibaran bendera merah putih raksasa oleh tim Mapala Sulfur Untidar, yang diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk membuat inovasi hebat lainnya di Untidar.
“Di lapangan nanti, mahasiswa saya harap mendapat ilmu yang luar biasa tidak hanya teori saja tetapi juga praktiknya. Kuasai substansi ilmu yang sudah diberikan, tidak hanya ilmu di bidangnya tapi juga korelasi dengan ilmu yang lain. Kemudian kemampuan komunikasi, implementasi berkolaborasi dengan ilmu lain dengan kearifan lokal yang ada, serta jangan lupa melakukan evaluasi secara berkala,” jelasnya.
