MERCUSUAR.CO – Xiaomi mencatat sejarah baru dalam dunia otomotif dengan mengenalkan teknologi mobil listrik yang mempersembahkan serangkaian inovasi, seperti e-motor, baterai, Xiaomi Die-Casting, Xiaomi Pilot Autonomous Driving, dan Smart Cabin.
Melalui teknologi kendaraan listrik, Xiaomi meluncurkan produk pertamanya, Xiaomi SU7. Kendaraan ini diumumkan membawa desain, performa, jarak tempuh, dan standar keselamatan baru dalam industri kendaraan listrik pintar.
Founder, Chairman, dan CEO Xiaomi Group, Lei Jun mengatakan, langkah perusahaan ke dalam industri otomotif merupakan lompatan strategis yang signifikan dari dunia smartphone, dan menjadi langkah penting untuk memperkaya ekosistem pintar yang melibatkan manusia, mobil, dan rumah.
“Xiaomi telah meningkatkan investasi hingga sepuluh kali lipat, di mulai dari pengembangan teknologi inti fundamental, dalam komitmen untuk membangun kendaraan yang luar biasa. Dalam 15 hingga 20 tahun ke depan, Xiaomi bertekad menjadi salah satu dari lima produsen mobil global teratas yaitu Xiaomi SU7,” kata Lei Jun melalui keterangannya.
Xiaomi EV disebut mengadopsi pendekatan komprehensif, yang mengintegrasikan manufaktur industri, perangkat lunak pintar, dan kecerdasan buatan untuk mendefinisikan ulang standar industri otomotif. Dengan investasi lebih dari CNY 10 miliar dalam penelitian dan pengembangan, tim Xiaomi yang terdiri dari 3.400 engineer dan tenaga ahli berhasil mencapai terobosan dalam teknologi E-Motor, Baterai, Xiaomi Die-Casting, Xiaomi Pilot Autonomous Driving, dan Smart Cabin.
Ada beberapa rahasia yang tak diungkap Xiaomi terkait mobil listrik pertamanya itu pada 28 Desember lalu. Misalnya, melalui SU7, Xiaomi memperkenalkan HyperEngine V6/V6s dan HyperEngine V8s, tiga motor listrik yang mengusung teknologi inovatif seperti Bidirectional Full Oil Cooling Technology, desain S-shaped oil circuit, dan desain staggered silicon steel lamination, mampu menyaingi kinerja mesin V8 dan V6 tradisional warisan era mesin pembakaran internal.
HyperEngine V8s yang memiliki kecepatan maksimum 27.200 rpm, output 425 ribu kW, dan torsi maksimum 635Nm, langsung mencatat rekor global untuk motor listrik. HyperEngine V6/V6s, dengan kecepatan rotasi 21.000 rpm, melampaui kemampuan motor listrik yang sebelumnya telah diproduksi secara massal, menawarkan daya dan torsi yang luar biasa.
Xiaomi juga mengembangkan teknologi baterai terintegrasi CTB lewat Inverted Cell Technology, yang mencapai efisiensi integrasi 77,8 persen, peningkatan kinerja keseluruhan sebesar 24,4 persen dan kapasitas maksimum 150 kWh. Secara teori, kapasitas baterai inovatif ini mampu mendukung performa sebuah kendaraan listrik dengan jarak tempuh yang melampaui 1.200 km.
Sistem Manajemen Batarai Xiaomi SU7
Xiaomi SU7 juga dilengkapi dengan Sistem Manajemen Baterai (BMS) yang dikembangkan sendiri dengan ASIL-D, tingkat keamanan fungsional tertinggi. Sistem ini mencakup tiga monitor dan alarm thermal runaway independen, serta sistem peringatan dini 24 jam. Setiap baterai Xiaomi memiliki keandalan terdepan di industri dan menjalani uji keamanan baterai paling ketat, termasuk 1050+ verifikasi keamanan dan 96 kali durasi pengujian ketahanan standar internasional.
Inovasi selanjutnya adalah Xiaomi Die-Casting T9100 cluster bersama dengan bahan alloy die-casting eksklusif, Xiaomi Titans Metal, yang menandai Xiaomi sebagai satu-satunya produsen otomotif domestik yang terlibat dalam penelitian sendiri untuk die-casting besar dan material. Cluster T9100, yang menempati area seluas 840m persegi dan berat 1050t, memiliki kekuatan kunci 9100t.
Penerapan cluster ini telah menghasilkan kemajuan signifikan dalam Xiaomi SU7, menggabungkan 72 komponen di bagian bawah belakang menjadi satu unit, mengurangi sambungan pengelasan sebanyak 840, mengurangi berat total mobil sebesar 17 persen dan mengurangi waktu produksi secara signifikan sebanyak 45 persen
Sementara Xiaomi Titans Metal merupakan material die-casting yang memiliki ketahanan tinggi, elastisitas, dan tahan terhadap panas. Ketika fokus industri masih terpusat pada tonase tekanan penjepit die-casting, Xiaomi mengambil pendekatan komprehensif, penelitian mandiri yang mencakup material, cluster peralatan, dan hasil pengecoran, menyelesaikan hampir semua aspek dari rantai industri die-casting besar.
Tak ketinggalan, sebagai pemimpin teknologi global, Xiaomi memiliki keuntungan dalam pengembangan teknologi intelligent software, yang menyatukan industri otomotif dan elektronik konsumen dengan inovasi terdepan dalam pengemudi otonom.
Teknologi ini mencakup termasuk teknologi Adaptive BEV yang revolusioner untuk persepsi berbasis skenario, Road-Mapping Foundational Model yang mengubah cara tradisional dalam mengenali kondisi jalan secara real-time, dan Teknologi Super-Res Occupancy Network yang sangat canggih untuk mengidentifikasi dengan tepat rintangan.
Dengan dilengkapi hardware terbaik, yang mencakup chip NVIDIA Orin, LiDAR, 11 kamera berdefinisi tinggi, tiga radar milimeter-wave, dan sensor ultrasonik, sistem pengemudi otonom komprehensif milik Xiaomi diarahkan untuk menjadi pemimpin industri pada tahun 2024.
Selain itu, Xiaomi telah mengembangkan model AI “End-to-End Sensing and Decision-Making” pertama di dunia untuk parkir otomatis, memberikan pengamatan real-time dan penyesuaian dinamis dalam skenario parkir yang menantang.
Dengan komitmen terhadap keunggulan baik dari segi perangkat lunak maupun perangkat keras, Xiaomi menempatkan dirinya sebagai pemain utama dalam lanskap pengemudi otonom pintar, siap untuk mengubah standar industri dalam beberapa tahun mendatang.
Di bagian dalam, Smart Cabin Xiaomi SU7 mengusung arsitektur interaksi human centric dengan komponen teknologi canggih, seperti konsol tengah 3K berukuran 16,1 inci, layar proyeksi HUD 56 inci, dan dasbor yang dapat berputar berukuran 7,1 inci.
Ditenagai oleh chip mobil Snapdragon 8295 dengan kecerdasan buatan hingga 30 TOPS, kabin ini memberikan pengalaman interaktif yang mendalam, yang dapat menghubungkan hingga lima layar berbeda.
Desain yang ramah pengguna memungkinkan adaptasi cepat tanpa kurva pembelajaran, dengan sistem yang meluncurkan OS kendaraan dalam waktu singkat 1,49 detik setelah membuka pintu dan kemampuan konektivitas lintas perangkat, memudahkan akses antarmuka ponsel dengan satu sentuhan.
Tak hanya itu, sistem OS dalam kendaraan mengintegrasikan aplikasi utama, termasuk ekosistem aplikasi tablet Xiaomi, dan mendukung lebih dari 5000 aplikasi. Xiaomi SU7 juga mendukung lebih dari 1000 perangkat rumah pintar Xiaomi, menciptakan ekosistem CarIoT yang kuat.
Interior mobil dilengkapi koneksi ekspansi untuk fungsionalitas plug-and-play dan dukungan penuh terhadap CarPlay, pemasangan iPad, serta aplikasi di mount ekstensi bagian belakang, menawarkan pengalaman kabin pintar yang komprehensif dan dapat disesuaikan bagi pengguna.