Mercusuar.co, Wonosobo – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bertujuan menghasilkan tamatan yang siap memasuki lapangan kerja maupun secara mandiri sebagai wirausaha (entrepreneur). Dengan usia siswa yang rata-rata masih dalam masa yang produktif untuk menerima ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk di dalamnya ilmu wirausaha, maka SMK menjadi sangat penting dalam menyiapkan tamatan yang siap bekerja dan berwirausaha. Demikian disampaikan Wakil Bupati Wonosobo, pada Sosialisasi Penyebarluasan Informasi Peluang, Mekanisme dan Prosedur Kerja di SMK Takhassus Al-Qur’an Kalibeber, Selasa (06/12).
Wakil Bupati, Drs. Muhammad Albar, MM, menyampaikan apresiasi kepada Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Wonosobo, yang berupaya mendukung pembangunan sektor ketenagakerjaan serta terus-menerus mencari solusi serta terobosan-terobosan dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan. Melalui kegiatan-kegiatan nyata yang tentunya sangat menunjang bagi peningkatan kemampuan sumber daya manusia tenaga kerja kita, untuk menjadi semakin handal dan berkualitas serta memiliki penguasaan pengetahuan yang tinggi, sehingga lebih siap menghadapi persaingan baik untuk lingkup regional maupun global.
“salah satu usaha yang dilakukan pemerintah, dengan jemput bola melalui kegiatan Sosialisasi Penyebarluasan Informasi Peluang, Mekanisme dan Prosedur Kerja ke sekolah sekolah utamanya SMK, sebagai salah satu cerminan, bahwa partisipasi dunia pendidikan dan pemerintah tidak dapat dipisahkan dalam pembangunan sektor ketenagakerjaan,” jelas Wabup.
Albar juga menambahkan bahwa partisipasi aktif instansi maupun sektor terkait, bersama-sama dengan pemerintah secara proaktif serta menyeluruh Insya Allah akan mampu menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan yang kita hadapi, terutama dalam meningkatkan kemampuan sumber daya manusia tenaga kerja kita menjadi semakin unggul dan berdaya saing tinggi, yang professional, produktif, mampu bersaing dan siap menghadapi tantangan global serta Era Revolusi Industri 4.0 saat ini adalah sebuah keniscayaan yang tidak dapat kita hindarkan.
Lebih lanjut Wabup juga menegaskan bahwa karakteristik dunia kerja dan wirausaha di SMK perlu dikondisikan baik melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler maupun ekstrakurikuler. Sehingga dengan kondisi lingkungan yang menerapkan karakteristik dunia kerja dan wirausaha diharapkan siswa menjadi terbiasa untuk menerapkannya dan pada akhirnya akan menjadi karakter kepribadian siswa.
Usaha dalam melahirkan siswa yang siap bekerja dan berwirausaha yang tangguh, pendidikan menjadi salah satu institusi yang mempunyai peranan yang sangat penting. Karena sekolah diharapkan dapat mentranformasikan karakteristik dunia kerja dan wirausaha kepada siswanya. Terlebih SMK yang mempunyai tujuan menghasilkan tamatan yang siap untuk memasuki lapangan kerja.
“Maka proses pembelajaran di SMK perlu direncanakan, dilaksanakan dan dikendalikan untuk mencapai tujuan yaitu menghasilkan tamatan yang bermental baja, yang siap menghadapi dunia kerja dan wirausaha,” terang Albar.
“semoga Sosialisasi Penyebarluasan Informasi Peluang, Mekanisme dan Prosedur Kerja kali ini dapat menjadi pembuka jalan bagi masyarakat untuk dapat berkerja dan berkarier, sehingga akan berdampak berdampak positif pada peningkatan laju perekonomian serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Wonosobo,” pungkas Wabup.
