WONOSOBO, Mercusuar.co – Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Wonosobo periode 2024-2028 resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Bona Ventura Sulistiana, bertempat di Pendopo Wonosobo pada hari, Kamis (10/10/2024). Pelantikan ini dihadiri oleh Plt Bupati Wonosobo Muhamad Albar, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DISDIKPORA) Musofa, jajaran Forkopimda, Ketua KONI Kedu, serta penasihat dan para ketua cabang olahraga.
Dalam acara tersebut, Drs. H. Khozin dikukuhkan sebagai Ketua KONI Wonosobo untuk empat tahun ke depan bersama 34 anggota yang lainnya. Ketua Umum KONI Jawa Tengah, Bona Ventura, menyampaikan harapannya agar kepengurusan KONI Wonosobo yang baru dapat memperbaiki tata kelola organisasi serta meningkatkan prestasi para atlet.
“Perolehan PON kali ini membanggakan bagi Jawa Tengah. Ini pertama kalinya Jawa Tengah berhasil meraih prestasi yang baik dan bahkan mengungguli tuan rumah Aceh di PON XXI,” jelas Bona Ventura.
Sementara itu Plt Bupati Wonosobo, Muhamad Albar, dalam sambutannya juga memberikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik. Ia mengapresiasi para atlet Wonosobo yang telah berpartisipasi dalam PON Aceh-Medan XXI.
“Saya ucapkan selamat kepada Ketua dan seluruh pengurus KONI periode 2024-2028. Saya yakin dan percaya, ke depan mereka dapat mengemban tugas dengan amanah. Apresiasi juga saya sampaikan kepada para atlet yang telah mengharumkan nama baik Jawa Tengah dan Wonosobo,” tegas Albar.
Khozin menekankan pentingnya pembinaan prestasi dan pengadaan sarana-prasarana cabang olahraga. Menurutnya, sinergi antara cabang olahraga, pelatih, atlet, dan sarana yang memadai akan meningkatkan pencapaian prestasi Wonosobo di masa mendatang.
“Saat ini sarana yang layak baru tersedia untuk cabang olahraga renang dan taekwondo. Kami menargetkan percepatan pembangunan stadion dan GOR agar dapat segera digunakan,” ujar Khozin.
Untuk mencegah migrasi atlet ke daerah lain, KONI Wonosobo juga berencana memperkuat kontrak dengan pelatih dan atlet potensial. Selain itu, mereka tengah mengupayakan dana sebesar Rp8,2 miliar guna memenuhi kebutuhan sarana-prasarana 38 cabang olahraga serta mendukung keikutsertaan di Praporprov 2025.(Gen)