MERCUSUAR.CO, Kendal – Kepala Disperkim Kabupaten Kendal Noor Fauzi mengatakan, pembangunan program Kotaku tak luput dari peran Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, B.Sc yang selalu inten dalam mengawal dilaksanakannya pembangunan tersebut.
Ia mengaku sangat bangga, atas kerja keras Bupati Dico yang sejak awal bekerja secara maksimal demi memajukan pembangunan di Kabupaten Kendal
Noor Fauzi juga menyampaikan, setelah program Kotaku dari Pemerintah Pusat ini selesai, akan ada program lanjutan dari Pemerintah Kabupaten Kendal.
“Nanti setelah Program Kotaku selesai, akan ada program lanjutan dari Pemkab Kendal, seperti pembuatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) lapangan, penanganan sampah, pemasangan lampu, perbaikan jalan lingkungan, penataan parkir perahu dan lain sebagainya,” tutur Noor Fauzi, Selasa (05/04).
Perlu diketahui bahwa, Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Kabupaten Kendal yang akan menjadikan kampung nelayan di Kelurahan Bandengan dan Karangsari ditargetkan selesai di tahun 2022.
Pada program Kotaku ini, pembangunannya sudah dimulai sejak bulan Desember tahun 2021 dan akan selesai di bulan Agustus tahun 2022.
Pembangunan untuk program Kotaku dengan anggaran sekitar hampir 23 miliar ini, fokus pada pembangunan tanggul parapet sepanjang 1 kilometer yang dikuatkan dengan tiang pancang, pendestrian atau trotoar, saluran air kanan kiri jalan sepanjang 1.700 meter, pemasangan pompa air, pembangunan gapura, dan pembangunan infrastruktur jalan dalam rangka mengatasi dan menahan air rob, sekaligus memperindah wilayah tersebut.
Noor Fauzi menyampaikan, program Kotaku ini memang sudah mulai dikerjakan, yang mana ditargetkan selesai tahun ini.
Noor Fauzi berharap, semoga apa yang sudah diusahakan oleh Bupati Dico dengan program kemajuan pembangunan di Kabupaten Kendal dapat berjalan dengan baik, dan memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Kendal.(dj)