MERCUSUAR.CO, Sukoharjo – Polres Sukoharjo bersama Integrity dan AACS menggelar pelatihan peningkatan kemampuan tentang identifikasi obat dan minuman beralkohol palsu. Pelatihan dilaksanakan di Ruang Panjura Polres, Jumat (1/4/2022).
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan berpesan kepada para personel peserta pelatihan untuk bersungguh-sungguh dalam menyerap materi yang dilatihkan, karena ini merupakan kesempatan yang langka dan harus diikuti dengan serius.
“Ini kesempatan langka, mari kita manfaatkan pelatihan ini dengan serius untuk meningkatkan pengetahuan kita,” ujar Kapolres.
Menurut Kapolres obat palsu ataupun minuman palsu merupakan kejahatan yang berbeda dari kejahatan konvesional. Pemalsuan obat ataupun minuman ini merupakan kejahatan yang bersifat economic crime, yang mana ini memberikan dampak ekonomi dan kesehatan yang luar biasa bagi masyarakat.
“Bayangkan orang yang minum obat, dan obat itu palsu. Mungkin tidak hanya obatnya tak berkhasiat, bahkan ada kandungan dari obat itu yang berbahaya. Sehingga bukannya sembuh tetapi malah tambah sakit atau bahkan menyebabkan kematian,” ujar Kapolres.
Kapolres menanbahkan bahwa para pelaku obat palsu sudah semakin canggih. Para pelaku mempunyai alat untuk percetakan yang membuat obat terlihat seperti obat asli. Pihaknya pernah menggrebek suatu gudang dan mereka memiliki peralatan yang canggih yang bila dilihat dengan kasat ata obat – obat tersebut terlintas seperti asli.
Kapolres berharap dengan pelatihan ini dapat menambah wawasan kita, sehingga kita dapat mengantisipasi adanya peredaran-peredaran obat-obatan ataupun minuman-minuman palsu di wilayah Sukoharjo. (fen)