Mercusuar.co, Purbalingga – Bunda akan selalu ada di hati, sebagai pemantik jiwa-jiwa untuk terus bergerak dalam kemanusiaan.
Semoga bunda tenang di sana, husnul khotimah, mendapat tempat terbaik disisi Allah SWT. Demikian tulisan Tutik Javier, salah satu pengurus BFLs Purbalingga pada akun Facebook-nya memberikan ucapan pada peringatan 40 hari meninggalnya Bunda Mudjijah, ketua BFLs yang meninggal pada Minggu (30/4/2023).
“Terima kasih kepada Dompet Dhuafa yang telah mengalirkan santunan untuk anak yatim dhuafa dampingan kami. Terima kasih kepada seluruh sahabat Lintas Komunitas, bunda-bunda SNR Family, Warung Dhuafa, Baznas, LBS, keluarga dan warga Perumahan Puri Boja Family serta semua yang telah hadir dan mendukung acara ini. Semoga Allah balas dengan kebaikan yang berlipat,” tulisnya, Sabtu (10/6/2023).
Tutik menjelaskan, pada peringatan 40 hari meninggalnya Bunda Mudjijah diadakan doa bersama dalam bentuk tahlil yang diikuti 150 undangan dari berbagai komunitas peduli Purbalingga. Dalam peristiwa tersebut juga hadir komunitas Tionghoa, Ambulan Gratis, dan Baznas, dan BLS.
“Kita mengundang seluruh komunitas peduli Purbalingga, termasuk komunikasi Tionghoa dan Baznas. Kedua komunitas ini kerap membantu Bunda Mudjijah dalam pengadaan dana untuk Warung Dhuafa,” jelasnya.
Disamping tahlil bersama, peringatan 40 hari meninggalnya Bunda Mudjijah juga diisi dengan santunan anak-anak yatim binaan BFLs. Santunan diberikan oleh komunitas Dompet Dhuafa kepada 20 anak yatim.
“Pada kesempatan ini Dompet Dhuafa memebri santuan untuk anak yatim binaan kami,” ujarnya.
Terkait konsumsi pada acara tersebut, Tutik menyampaikan beberapa komunitas yang hadir juga menyumbang makanan dan snek untuk disajikan usai tahlil bersama.
Sementara terkait aktivitas Warung Dhuafa pasca meninggalnya Bunda Mudjijah, salah satu pegiat Warung Dhuafa, Eni Marwati mengatakan, Warung Dhuafa sudah kembali berkatifitas. Menurutnya, semua pengurus Warung Dhuafa tetap semangat, walau masih merasa kehilangan nahkodanya.
“Warung sudah buka. Kita tetap semangat, walau bunda telah tiada,” katanya.
Diketahui, Warung Dhuafa merupakan warung makan gratis untuk kaum dhuafa yang dirintis oleh BFLs dan Komunitas Peduli Purbalingga atas inisiatif Bunda Mudjijah. Warung Dhuafa dibuka pada hari Senin, (17/1/2022) di Jalan Raya Padamara, RT 01, RW 03 Kelurahan Bojanegara, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga.(Angga)