Pemprov Jateng Berupaya Manfaatkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Bencana Alam

Pemprov Jateng Berupaya Manfaatkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Bencana Alam
Pemprov Jateng Berupaya Manfaatkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Bencana Alam

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Berupaya Manfaatkan Teknologi Modifikasi Cuaca untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sedang mengupayakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna mengantisipasi kemungkinan cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di berbagai wilayah dalam waktu seminggu ke depan.

Bacaan Lainnya

Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyatakan bahwa koordinasi terus dilakukan antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk mengatasi dan mengantisipasi dampak cuaca ekstrem di wilayah tersebut.

Beberapa daerah yang menjadi perhatian utama termasuk Kota Semarang, Kabupaten Demak, Grobogan, Kendal, dan Pekalongan, mengingat sudah terjadi banjir di beberapa daerah tersebut.

Selain antisipasi terhadap banjir, perhatian juga difokuskan pada lokasi rawan longsor seperti Kabupaten Banjarnegara, Wonosobo, dan Pemalang.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, juga mendukung upaya pencegahan banjir dengan menggunakan TMC yang dapat mengendalikan arah hujan.

Rapat koordinasi akan segera dilakukan dengan Kepala BNPB dan Kepala BMKG di Kota Semarang bersama dengan enam kabupaten/kota terkait.

Di Kota Semarang, penanganan banjir dilakukan dengan optimalisasi rumah pompa, pendirian posko kesehatan dan dapur umum, serta pendistribusian logistik makanan.

Harapan besar ditujukan pada Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mengarahkan hujan ke laut sehingga kota-kota pesisir dapat terhindar dari banjir dan kembali pulih seperti sediakala.

Pos terkait