Mercusuar.co, WONOSOBO – Pemerintah Kabupaten Wonosobo melalui Dinas Kesehatan resmi meluncurkan Gerakan Ibu Hamil Sehat pada, Senin (2/12/2024). Program ini bertujuan menekan angka kematian ibu melahirkan sekaligus mencegah stunting pada anak dengan meningkatkan kualitas kesehatan ibu hamil dan janin.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, Dr. Jaelan, dalam acara talkshow bertajuk “Gerakan Ibu Hamil Sehat, Generasi Kuat, Wonosobo Hebat” di Ballroom Aroma Resto. Menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk memberikan perhatian penuh terhadap kesehatan ibu hamil, mulai dari masa kehamilan, persalinan, hingga nifas.
“Gerakan ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan ibu hamil. Kami ingin memastikan ibu bebas dari anemia, bayi lahir dalam kondisi sehat, dan risiko stunting dapat dicegah,” ujar Jaelan.
Program tersebut menyasar 50 ibu hamil yang didampingi suami untuk diberikan pemahaman lebih mendalam tentang pentingnya kesehatan selama masa kehamilan.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, Dr. Dira Rahmawati, menyebutkan bahwa edukasi diberikan langsung oleh tim ahli, termasuk dokter spesialis kebidanan dan kandungan, serta dokter spesialis anak.
“Stunting adalah masalah serius yang kerap berawal dari kurangnya perhatian terhadap kesehatan ibu sejak dini. Gerakan Ibu Hamil Sehat adalah langkah penting untuk mencegah kondisi ini,” jelas Dira.
Dinas Kesehatan berharap gerakan ini mendorong kolaborasi antara masyarakat dan berbagai sektor terkait untuk memastikan ibu hamil mendapat gizi seimbang, pemeriksaan rutin, serta dukungan penuh dari keluarga.
“Tujuannya menciptakan generasi sehat, kuat, dan berdaya saing. Melalui gerakan ini, kami juga ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran keluarga dalam mendukung kesehatan ibu hamil,” tutupnya.(Gen)
