Pasukan Putin Menggila, Ukraina di Ambang Kekalahan Terbesar

suasana musim dinigin saat tanpa listrik air gas dan pemanas di kota pokrovsk ukraina kamis 12122024 reutersinna varenytsia 169

Mercusuar, Jakarta– Pasukan Rusia makin mendekati kota Pokrovsk, Ukraina, dengan jarak hanya 1,5 km setelah melakukan dorongan besar dari arah selatan. Beberapa unit pasukan khusus bahkan dilaporkan telah memasuki kota strategis tersebut, yang menjadi pusat jalur kereta api dan jalan raya di wilayah timur Ukraina.

Informasi ini dilaporkan oleh sejumlah blogger perang pro-Rusia pada Jumat (13/12/2024), sementara situasi di lapangan menunjukkan pertempuran intens di wilayah tersebut.

Bacaan Lainnya

Pokrovsk menjadi target strategis utama dalam upaya Rusia menguasai wilayah Donetsk, di mana mereka saat ini telah mengendalikan lebih dari 60% wilayah tersebut. Keberhasilan merebut Pokrovsk akan memungkinkan Moskow memutus jalur pasokan Ukraina di front timur, sekaligus membuka jalan menuju kota Chasiv Yar.

Kota ini berada di dataran yang lebih tinggi dan dapat memberikan kontrol lebih luas kepada pasukan Rusia.

“Pasukan Rusia sekarang hanya 1,5 km dari Pokrovsk setelah serangan dari arah selatan,” kata Yuri Podolyaka, seorang blogger militer kelahiran Ukraina yang pro-Rusia, dikutip Reuters.

Ia juga melaporkan bahwa kelompok sabotase dan pengintaian Rusia telah berhasil masuk ke kota tersebut.

Boris Rozhin, blogger perang lainnya, memberikan laporan serupa. Namun, Reuters belum dapat memverifikasi klaim-klaim ini karena adanya pembatasan peliputan di medan perang.

Militer Ukraina mengakui pada Rabu lalu bahwa posisi-posisi mereka di sekitar Pokrovsk telah dihancurkan atau direbut oleh pasukan Rusia. Namun, belum ada komentar resmi dari Kyiv terkait perkembangan terbaru.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Rusia, Andrei Belousov, mengunjungi Kelompok Timur pasukan Rusia yang bertempur di selatan Kurakhove, sekitar 35 km dari Pokrovsk. Letnan Jenderal Andrei Ivanayev mengatakan bahwa pasukan tersebut telah merebut lebih dari 300 km persegi wilayah Ukraina dalam satu bulan terakhir.

Pos terkait