Pemkab Wonosobo Gelar Pasar Murah 2023 Guna Menjaga Stabilitas Harga dan Tekan Laju Inflasi

Pasar Murah 2023
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat membuka Pasar Murah 2023 Selasa (11/4), di Kecamatan Sukoharjo

WONOSOBO, Mercusuar.co – Pemerintah Kabupaten Wonosono menggelar Pasar Murah 2023 Selasa (11/4), di Kecamatan Sukoharjo guna meningkatnya kebutuhan bahan pokok selama bulan Ramadhan 1444 H.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, menyampaikan arahan saat membuka Pasar Murah 2023, bahwa terdapat pertumbuhan inflasi serta kenaikan harga-harga barang kebutuhan pokok menjelang hari Raya Idul Fitri, Pasar Murah menjelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri tahun 1444 H

Bacaan Lainnya

“Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilisasi harga bahan Pokok masyarakat dan meningkatkan daya beli masyarakat” ujarnya.

Lebih lanjut Afif mengajak untuk saling bersinergi dengan mengoptimalkan semua sumber daya yang ada untuk bertahan dan bangkit menekan laju angka inflasi dan meningkatkan daya beli masyarakat.

“Maka pemerintah harus mengambil peran dalam menjaga stabilisasi harga barang kebutuhan dengan cara operasi pasar menjaga ketersediaan bahan pokok, seperti beras, minyak, gas LPG, termasuk ketersediaan bahan bakar kendaraan dan Bulog,” imbuh Afif.

Manfaat Diadakanya Pasar Murah 2023

Pasar Murah 2023aa

Menurutnya, banyak manfaat yang dapat diambil dalam kegiatan Pasar Murah, baik secara sosial maupun ekonomis. Seperti menumbuhkan kepedulian sosial dan lingkungan terhadap yang membutuhkan dan tersedianya barang kebutuhan dalam jumlah cukup dengan harga yang wajar dan terjangkau oleh masyarakat. Secara otomatis, arus distribusi barang menjadi lancar dan terkendali.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop UKM) Bagyo Sarastono, menambahkan, Pasar Murah 2023 adalah sebagai bentuk dukungan mendukung upaya mengurangi laju inflasi. Dengan adanya treatment pasar murah maka kebutuhan pokok tidak terlalu dirisaukan oleh masyatakat.

“Kegiatan fasilitasi pasar murah diawali dari Kecamatan Sukoharjo, selanjutnya di Kecamatan Wonosobo, Selomerto, Kertek dan Kalikajar,” jelas Bagyo.

Jelasnya, di Kecamatan Sukoharjo akan disebar ke 4 desa dengan total 1.156 paket dari total keseluruhan sekitar 5000 paket. Setiap paketnya dijual Rp 10.000,- yang terdiri dari 5kg beras, 2 kg gula pasir dan 2 liter minyak kemasan sederhana,yang ditandai dengan kupon Pasar Murah.

“Dengan diadakannya Pasar Murah Tahun 2023, diharapkan dapat membantu meningkatkan daya beli masyarakat dan mengurangi inflasi di Kabupaten Wonosobo, akibat kenaikan harga barang pokok masyarakat menjelang Ramadhan dan Idul Fitri,” pungkasnya. (Bio)

Pos terkait