Misteri dan Kisah Horor Menyelimuti Gang Gendruwo di Kulon Progo

Gang Gendruwo di Dusun Kedung Banteng, Kalurahan Temon Kulon, Kapanewon Temon, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Gang Gendruwo di Dusun Kedung Banteng, Kalurahan Temon Kulon, Kapanewon Temon, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

MERCUSUAR.CO, Yogyakarta – Gang Gendruwo di Dusun Kedung Banteng, Kalurahan Temon Kulon, Kapanewon Temon, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terkenal dengan kisah-kisah mistis dan horor yang menyelimutinya. Penampakan sosok genderuwo hingga kejadian aneh yang dialami warga setempat menjadi cerita yang terus dibicarakan dari generasi ke generasi.

Salah satu mantan warga Gang Gendruwo, Nur Widodo, yang akrab disapa Dodo, mengungkapkan pengalaman mistisnya selama tinggal di gang tersebut. “Sempat ada yang lihat (sosok genderuwo), tapi orang jauh. Katanya (sosok) tinggi, hitam, di pinggir kali dekat bambu-bambu itu, yang sekarang ada gardunya,” ungkap Dodo

Bacaan Lainnya

Dodo, yang kini tinggal di Batang, Jawa Tengah, sering mengalami kejadian mistis selama tinggal di rumah yang berada tepat di pinggir gang itu. Setelah ayahnya meninggal enam tahun silam, rumah tersebut dibiarkan kosong. “Kalau saya yang lihat sendiri di depan rumah itu (saat masih tinggal di Gang Gendruwo), sore magrib-magrib lihat anak kecil mainan kelereng. Saya bilangin, kamu anak kecil kok udah sore enggak pulang. Ternyata dia bukan manusia, ada yang bilang itu tuyul,” ceritanya.

Cerita-cerita seram tentang Gang Gendruwo tidak berhenti di situ. Dodo mengisahkan bahwa banyak warga mengalami kejadian aneh yang tidak masuk akal. “Pernah juga ada orang lewat naik sepeda, tiba-tiba sepedanya diangkat roda belakangnya. Jadi rodanya muter saja, sepedanya enggak bisa jalan. Tapi tidak tahu siapa yang ngangkat itu,” tambahnya.

Salah satu kejadian yang paling membekas di benak Dodo adalah cerita tentang seorang tukang bakso yang ‘ditipu’ oleh sosok perempuan paruh baya yang diduga makhluk halus. Kejadian ini terjadi setelah rumah Dodo tidak lagi dihuni. “Waktu itu ada tukang bakso yang lewat di depan rumah pinggir kali itu, dicegat ibu-ibu pesan lima mangkok. Setelah dibikinin, terus minta diantar ke rumah. Diketuk-ketuk rumahnya enggak dibukain pintu. Akhirnya tukang bakso tanya ke tetangga. Tetangga bilang, lho itu kan rumah kosong,” jelasnya.

Kisah-kisah misterius itulah yang membuat gang ini dinamai Gang Gendruwo. Penamaan ini juga dikarenakan kondisi gang yang selalu sepi meski hari belum gelap. “Karena gang dan rumah, kebetulan rumah kosong itu kan rumah saya, tapi kan menyendiri, sepi, terus kelihatannya tuh di pojokan, jauh tetangga, sebelah timur, belakang depan kosong jadi sepi gitu lho, terus dianggap horor, menakutkan. Terus ada yang iseng-iseng, disebut Gang Gendruwo, medeni nggone (menakutkan tempatnya), kalau malam-malam ada yang lewat gitu,” ucapnya.

Kepala Dusun Kedung Banteng, Heri Purwanto, menjelaskan bahwa penamaan Gang Gendruwo sudah ada sejak lama. “Soal nama Gang Gendruwo itu sudah lama banget, pas saya masih remaja malahan. Nah kenapa dinamai demikian karena dulu banyak yang ngalamin kejadian tidak masuk akal di sekitar situ, terus para sesepuh juga cerita kalau di sekitar gang itu sering muncul sosok kaya gitu (Gendruwo),” ucap Heri saat ditemui di rumahnya

Heri menambahkan bahwa nama Gang Gendruwo lebih terkenal daripada nama dusunnya sendiri. “Malah lebih terkenal gang ini daripada nama dusunnya. Sering kok, orang luar yang mau ke sini pasti nanya, Dusun Banteng itu sama Gang Gendruwo mananya ya. Padahal kan gang ini masuk wilayah dusun,” ujarnya sambil tertawa.

Untuk mengabadikan penamaan yang sudah lama dikenal ini, warga sepakat membuat papan penunjuk jalan dengan nama Gang Gendruwo. Dalam prosesnya, pihak dusun telah meminta persetujuan dari Pemerintah Kalurahan Temon Kulon. “Untuk yang papan itu, sebelumnya sudah ada rembukan dari warga, terus kami juga udah minta izin ke pemerintah kalurahan,” pungkas Heri.

Cerita-cerita horor dan misteri ini tidak hanya menjadi bagian dari kehidupan warga Dusun Kedung Banteng, tetapi juga menarik perhatian orang luar yang penasaran dengan kisah-kisah seram di Gang Gendruwo. Meski demikian, bagi warga setempat, cerita ini menjadi bagian dari sejarah dan identitas dusun yang terus diwariskan.

Pos terkait