Luar Biasa, Festival Durian Karanganyar Catatkan Rekor Penjualan Hingga Rp 1,5 miliar

IMG 20220201 WA0167

MERCUSUAR.CO, Karanganyar  – Pagelaran festival durian di Karanganyar menorehkan rekor penjualan yang fantastis. Festival yang digelar di Desa Genpolan Kecamatan Kerjo Karanganyar ini mencatat rekor penjualan hingga mencapai Rp 1,5 miliar.

Festival ini sendiri digelar mulai tanggal 1 Februari hingga 3 Februari 2022. Pada saat pembukaan tercatat sebanyak 15.000 pengunjung membanjiri desa Genpolan Karanganyar. Banyaknya pengunjung bahkan membuat kemacetan hingga mencapai 2 kilometer. Festival sendiri di buka dari pukul 09.00 hingga pukul 16.30 WIB.  

Pencatatan rekor penjualan ini tidak disangkakan. Kepala desa Genpolan,Suhardi Jayus bahkan tidak menyangka festival durian ini akan dihadiri puluhan ribu pengunjung. Suhardi merasa takjub dengan omzet penjualan yang mencapai Rp. 1,5 miliar. Suhardi menjelaskan omzet penjulan yang mencapai 1,5 miliar rupiah itu adalah benar adanya karena stok durian yang disediakan panitia sebanyak 24.000 buah habis terjual dalam waktu sekitar tiga jam saja.

“Berdasar pendataan resmi panitia terhadap penjualan khusus saat pembukaan saja sebesar Rp1.5 miliar  dan omzet Rp1.5 miliar itu riil dan bukan mengada-ada karena seluruh stok durian yang disiapkan sebanyak 24.000 buah durian oleh panitia ludes terjual,” jelas Suhardi.

Rekor penjualan yang fantastis juga membuat Bupati Karanganyar,Juliyatmono bingung karena sebelum acara dibuka seluruh stok durian sudah ludes terjual. Meski begitu Bupati menyambut gembira dengan rekor festival tersebut.

“Ini fakta luar biasa festival durian menjadi berkah rakyat Karanganyar dan sekitarnya dengan omzet mencapai Rp1.5 miliar dalam satu hari saja,” kata Bupati Karanganyar Juliyatmono MM, Selasa (1/2/2022)

Lebih lanjut bupati Karanganyar akan menata program festival durian ini menjadi kegiatan rutin setiap tahun di Karanganyar. Bupati bahkan akan menata insfrastruktur dengan akan melebarkan akses jalan masuk kedesa Gempolan pada aw Maret ini. Selain itu Bupati akan memberikan bantuan sekitar Rp100 juta pada Desa Gempolan untuk dikelola menunjang sebagai Desa Wisata.

“Sekitar satu bulan lagi jalur ini akan kami lebarkan dan diaspal sebagai fasilitas jalur wisata Gempolan,” ujarnya. (fen)

Pos terkait