Koalisi Kebersamaan Terbentuk, Cabup dan Cawabup Masih Digodok 

IMG 20240618 WA0047

MERCUSUAR.CO, Karanganyar – Konstelasi Pilkada Karanganyar yang bakal digelar pada 27 November 2024 semakin menghangat. Tak hanya perang baliho dan spanduk tokoh partai politik maupun tokoh masyarakat, namun sebuah terobosan besar muncul di permukaan.

 

Salah satunya adalah koalisi kebersamaan, yang terdiri dari tiga partai menengah, yakni PKS, PKB dan PAN. Ketiga partai ini menyatakan sikap untuk bersama-sama mengusung calon sendiri dalam Pilkada Karanganyar tahun ini. Deklarasi Koalisi Kebersamaan ini dilakukan di Aula Green Resto, pada Selasa 18 Juni 2024.

 

Dalam sambutan masing-masing ketua partai, koalisi kebersamaan dibangun berdasarkan saling menghargai, saling menghormati akan semangat kebersamaan. Tujuannya adalah memunculkan tokoh alternatif yang mampu menjawab tantangan Karanganyar selain tokoh yang saat ini sudah muncul dan dimunculkan oleh partai politik tertentu.

 

Koalisi ini sudah mulai penjajakan sejak sebelum ramadhan 2024. Namun baru hari ini bisa dideklarasikan bersama untuk membangun Karanganyar yang lebih baik. “Dalam rangka pemenangan Pilkada 2024, tentu ini sudah melakukan komunikasi antar partai yang panjang. PAN siap bergabung dengan koalisi kebersamaan. Siap mendukung calon yang akan diusung dalam Pilkada, Siap memenangkan Pilkada Karanganyar,” ucap Sri Sumarti selaku Ketua DPC PAN Karanganyar.

 

Ketua DPC PKB Karanganyar Sulaiman Rosyid menerangkan kronologi terwujudnya koalisi kebersamaan. Menurutnya, sebelum puasa antar partai sudah intens melakukan komunikasi dan diskusi. Bahkan dalam perjalananya, koalisi kebersamaan ini bertambah partai pengusungnya.

 

“Alhamdulillah sore ini bisa terwujud koalisi kebersamaan, bahkan bertambah PAN. Selamat datang. Ini tentu menjadi niatan kita untuk bisa bersama-sama membangun Karanganyar yang lebih baik,” ulasnya.

 

Melalui koalisi kebersamaan ini diharapkan memunculkan tokoh alternatif, yang menjadi tokoh alternatif yang mampu menjawab pertanyaan dari masyarakat. “Silahkan mengajukan calon, PAN yang boleh mengajukan atau punya calon untuk calon bupati dan wakil bupati. PKB kompak dan solid untuk bersama-sama dalam koalisi kebersamaan,” tandasnya.

 

PKB berharap, apapun yang menjadi hasil dari koalisi kebersamaan berdasarkan atas musyawarah mufakat. Ia juga menegaskan koalisi kebersamaan tidak ada pesanan sponsor atau pihak ketiga. “Kita belum ada calon, semua ini masih urunan, jadi tidak ada cukong atau bandar,” imbuhnya.

 

Sementara itu, Ketua DPD PKS Anwar Susilo menegaskan, koalisi kebersamaan ini akan berusaha sekeras mungkin mengusung calon sendiri. Yakni menggabungkan segala kekurangan dan kelebihan masing-masing partai untuk mewujudkan poros ketiga.

 

“Koalisi kebersamaan dilandasi atas musyawarah mufakat. PKS komit, PKS punya pengalaman tampil sendiri menang dan pernah kalah. Maka ini ada kekuatan poros tengah, bisa memenangkan Pilkada 2024,” tutupnya. (hrs)

Pos terkait