Kejurnas Supermoto Race 2024 Sejumlah Rider Siap Bersaing

IMG 20240831 WA0008

Mercusuar.co, Boyolali – Kejurnas Superchallenge Supermoto Race 2024 di Sirkuit Boyolali memasuki putaran terakhir. Kejurnas yang digelar pada Jumat hingga Sabtu (30-31/8/2024) ini merupakan partai puncak atau grandfinal setelah seri sebelumnya di Yogyakarta, Semarang dan Tasikmalaya.

Promotor Event Genta Auto Sport , Abet Nego Antoro mengatakan seri pertama telah dimulai pada bulan April dan pada bulan Agustus ini merupakan seri terakhir. Abet juga menjelaskan, event ini bakal makin seru karena pihak penyelenggatra secara khusus menghadirkan lady stuntrider asal Thailand Rattana Pangpond Fhaisiri dan bakal berduet dengan jagoan stuntrider Indonesia Wawan Tembong.

“Putaran terakhir ini dipastikan bakal panas dengan persaingan dari para rider kenamaan seperti Tommy Salim, Yaasin Somma, Gerry Salim, Doni Tata, hingga Farudila Adam. Hingga putaran terakhir di Boyolali, nama-nama tersebut masih berpeluang merebut gelar juara umum, khususnya di kelas utama FFA 250 dan FFA 180 Open,” kata Abet pada Jumat (30/8/2024) malam.

Rivalitas memang sudah meruncing, khususnya di kelas utama FFA 250. Tommy Salim, yang tampil moncer di empat seri sebelumnya masih memuncaki klasemen dengan 173 poin. Namun pebalap dari “Tim Super Rider” ini wajib waspada, mengingat Yaasin Somma menempel cukup ketat di belakangnya dengan 162 poin. Peluang serupa masih dipunyai Maliki Somma di posisi ketiga dengan 153 poin.

Sedangkan di kelas 180 Junior, tiga teratas standing point diisi oleh rider Benaya Farel harus mempertahankan torehan 176 poin dari ancaman Davin CP (156 poin) dan Maliki Somma (146 poin). Selain kelas FFA 250, FFA 180 Open, dan 180 Junior, ajang Superchallenge Supermoto Race 2024 juga memperlombakan kelas FFA 450, FFA 450 Master, Trail 180 Rookie, dan Trail 180 Master.

Sementara itu, pembalap dari Threebrother SGM Somma Racing, Yaasin Soma di kelas FFA 250 masih membayangi dengan poin 162. Ia mengatakan dirinya sudah mempersiapkan semuanya. Bahkan ia akan habis-habisan mengejar dan sekaligus menghitung poinya, karena menurutnya tidak bisa sembarangan juga dan tentunya harus disiplin rapi.

“Semoga ada keajaiban di 2 race terakhir bisa menyusul poin yang sudah didapat Tommy Salim. Kalau untuk meraih juara umum, saya harus dobel winner dan Tommy harus posisi ke 4,” katanya.

Pos terkait