Hebat, Hujan Deras Tak Surutkan Semangat Peserta PBB Tiga Pilar di Wonosobo

Screenshot 20230320 165429 Yahoo Mail

Mercusuar.co,Wonosobo- Hujan deras mengguyur Kabupaten Wonosobo tak menyurutkan semangat para peserta Lomba PBB Tiga Pilar memperebutkan Piala Kapolres dan Piala Dandim 0707 Wonosobo dilaksanakan di Lapangan Taman Wisata Kalianget, Senin (20/3/2023). Para peserta terlihat tetap antusias menampilkan kepiawaian terbaiknya dalam lomba PBB diikuti peserta dari unsur TNI, Polri, dan ASN Pemerintah Kabupaten Wonosobo.

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo yang menyempatkan meninjau jalannya lomba PBB Tiga Pilar di sela kesibukannya menghadiri Musrenbang Tingkat Provinsi Jateng dipusatkan di Kabupaten Wonosobo pun juga memberikan apresiasi atas semangat juang pantang menyerah kepada para peserta. Gajar berharap semangat ditunjukkan para peserta ini akan terus tumbuh sehingga semakin memperkokoh soliditas dan sinergitas antar lembaga, baik TNI, Polri, dan Pemerintahan.

Lomba PBB Tiga Pilar pertama kali digelar di Jawa Tengah ini juga dihadiri Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, Dandim 0707 Letkok Inf Rahmat, Kapolres Wonosobo Eko Novan, serta para pejabat di lingkungan Pemkab Wonosobo, Polres, dan Kodim 0707 Wonosobo.

Dandim 0707 Wonosobo Letkol Inf Rahmat, mengatakan Lomba PBB ini dimaksudkan sebagai penanaman rasa disiplin dan kebersamaan antar anggota maupun antar peserta dari Tiga Pilar. “Lomba PBB di tingkat TNI, sudah biasa. Lomba PBB di tingkat kesatuan Polri juga sudah biasa. Namun lomba PBB Tiga Pilar terpadu yang pesertanya terdiri dari unsur TNI, Polri, dan ASN Pemkab Wonosobo merupakan sesuatu yang baru. Kegiatan melibatkan tiga pilar ini tentu perlu terus dilanjutkan dan bila perlu bisa rutin dilaksanakan setiap tahun,” tandas Dandim.

Menurut Dandim, kegiatan Lomba PBB Tiga Pilar ini sangat positif sebagai sarana ikatan dalam menumbuhkembangkan rasa nasionalisme maupun sosialisme, terutama dalam membangun sinergitas kebersamaan, serta memperkokoh kerjasama.

Hal senada juga disampaikan Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan yang menegaskan bahwa Lomba PBB ini tidak sekedar menjadi sarana olahraga dan pendidikan baris berbaris saja, tetapi lebih dari itu mampu menjadi wadah pemersatu rasa kebersamaan dan sinergitas antar instansi, baik TNI, Polri, maupun ASN Pemkab Wonosobo. Tentu hal tersebut menjadi sangat penting dan harus terus diperkokoh sehingga mampu menjadi kekuatan dalam menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban di daerah.

Apalagi ke depan di tahun politik 2024, menjelang pengamanan Pemilu, maka diperlukan sinergitas dan soliditas yang kuat antar instansi pengemban keamanan, yaitu TNI, Polri dan Pemkab Wonosobo.

“Apabila kita sudah solid dan kuat, Insyaallah seberat apapun tugas, sebesar apapun badai yang akan menerjang, semuanya tetap berjalan dengan baik, aman, tertib, dan lancar,” tandas Kapolres.

Lebih lanjut Kapolres, menegaskan bahwa dengan kokohnya soliditas dan sinergitas kebersamaan ini, sudah saatnya masing-masing instansi sesama lembaga untuk saling berkolaborasi. Salah satunya, seperti Moto Polres Wonosobo adalah Moto Polres Kolaborasi.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya Lomba PBB Tiga Pilar yang diinisiasi oleh Kapolres dan Dandim 0707 Wonosobo. Ke depan tentunya bisa diteruskan sebagaimana bagian dari menyusun kerjasama dan memperkokoh sinergi dan kolaborasi dalam rangka menjalankan tugas bersama-sama. (*)

Pos terkait