MERCUSUAR.CO, Purbalingga – Seiring dengan peningkatan penggunaan teknologi informatika dalam pemerintahan, risiko keamanan informasi dan serangan siber juga semakin meningkat. Hal ini mendorong Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Purbalingga bekerjasama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengadakan pelatihan Cyber Security Fundamental (CSF).
Dengan tujuan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Pemerintah Daerah berlangsung selama tiga hari mulai Selasa – Kamis (24-26/10/2023) di Ruang Rapat Ardilawet Gedung B Setda Purbalingga.
“Oleh Karena Itu, langkah-langkah proaktif dan langkah-langkah pencegahan yang kuat harus diambil untuk mengatasi isu ini dengan serius. Salah satunya dengan meningkatkan kompetensi SDM kita dalam menghadapi tantangan cyber security,” ungkap Asisten Admistrasi Umum Sekda Purbalingga, Budi Sosetyono pada pembukaan siang tadi, Selasa (24/10/2023).
Budi juga berharap, pelatihan yang diikuti oleh 42 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Purbalingga, dapat meningkatkan kompetensi pegawai Pemkab Purbalingga.
“Dengan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan, pemerintah akan lebih siap dan mampu merespons serta mengatasi berbagai ancaman siber dengan cepat dan efektif,” ujarnya. Apa.
Sementara itu Ketua Tim Pelatihan CSF BSSN, Herbakti Nugroho, mengatakan, saat ini serangan siber terhadap pemerintah sangat tinggi dan terus bertambah. Dia mencontohkan kasus kebocoran data yang terjadi pada 2022 lalu.
“Belum selesai kasus kebocoran data dari tahun sebelumnya, jenis serangan siber baru sudah mulai bermunculan. Salah satu yang cukup marak di tahun ini adalah serangan web defacement yang terjadi pada situs-situs resmi pemerintah yang disusupi promosi judi online. Ini tentu menjadi hal yang perlu kita antisipasi jangan sampai layanan pemerintah menjadi terkendala bahkan berhenti, ini yang perlu diantisipasi,” katanya.
Terkait berbagai ancaman serangan siber tersebut, Herbakti berpendapat keamanan siber perlu menjadi prioritas bagi pemerintah agar dapat memberikan layanan keamanan data dan informasi kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Semetara itu terkait dengan pelatihan Cyber Security Fundamental tersebut, Kepala Dinkominfo Purbalingga, Jiah Palupi Twihantarti juga berharap para peserta pelatihan dapat mengimplementasikan materi-materi yang diperoleh pada OPD masing-masing .
“Kami berharap agar pelatihan seperti ini akan terus berlanjut. Untuk itu nanti kerja sama dan kolaborasi dengan BSSN akan kita tingkatkan tahun depan, baik pelatihan yang sama untuk peserta lain ataupun pelatihan yang berbeda untuk peserta yang kali ini ikut,” katanya.(Angga)
