MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Arifin Ilham seorang peternak kambing perah lulusan SMP asal Desa Sedayu,Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo. telah berkecimpung didunia ternak kambing perah selama 13 tahun. Berawal dari tahun 2011, beternak dan memerah kambing etawa yang berjumlah 20 ekor.
Kemudian ditahun 2015 muncul kambing jenis sanen yang berasal dari Australia. Kambing jenis ini memiliki keunggulan dapat menghasilkan susu sebanyak 5-6 liter perharinya.
Terlahir dari keluarga pedagang kambing, membuatnya lebih mengenal tentang tumbuh kembang kambing. Dengan inovasinya, Arif melakukan perkawinan silang antara kambing sanen dan etawa dan menghasilkan kambing jenis sapera (sanen peranakan etawa).
Dari hasil persilangan, kambing jenis sapera memiliki produktifitas susu lebih tinggi dari kambing etawa. Kambing jenis ini dapat menghasilkan 3-4 liter perharinya. Untuk menghasilkan susu kambing yang berkualitas, Arif mengolah sendiri kebutuhan pakan dan nutrisi kambing sapera.
Dia menerapkan sistem silase untuk pakan kambing ternaknya. Silase merupakan pakan ternak yang memiliki kadar air tinggi. Prosesnya dilakukan dengan menyimpan rumput segar dalam kantong plastik kedap udara. Dan untuk tambahan nutrisinya Arif menambahkan konsetrat untuk kambing sapera.
Selain menjual hasil perah kambing sapera, Arif juga menjual kambing siap kawin dan indukan. Harga tiap satu ekornya berkisar dari 5 hingga 6,5 juta rupiah. Kambingnya telah terjual hingga ke Surabaya dan Jakarta.
Pria kelahiran 10 Oktober 1989 ini telah memiliki 97 kandang mitra yang tersebar di beberapa kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dengan jumlah kambing mencapai 8000 ekor, kini ia berhasil mensupply bahan baku ke pabrik susu kambing siap saji.