MERCUSUAR.CO, Jakarta – Mobil baru asal Cina yang merupakan produk sub brand Chery, Jaecoo, akan muncul di Indonesia. Merk tersebut bakal mengawali kompetisi di dalam negara lewat produk SUV bernama Jaecoo 7.
Jaecoo adalah merk yang telah dirilis secara global dari Cina pada April 2023. Saat itu industri memperkenalkan SUV bernama Jaecoo 7 selaku produk pembuka.
Mobil ini akan mengisi lini segmen SUV elegan yang bertabur banyak fitur. Secara dimensi, mobil ini mempunyai ukuran mirip-mirip calon rivalnya di Indonesia semacam Mazda CX-5 ataupun Honda CR-V.
Mobil ini memiliki panjangnya 4.500 mm, lebar 1.865 mm serta besar 1.680 mm. Selaku cerminan CX- 5 memiliki panjang 4.575 mm, lebar 1.845 mm, serta tingginya 1.675 mm sebaliknya CR-V 4.623 mm, lebar 1.855 mm, serta besar 1.657 mm.
Dari model yang sempat dibeberkan lebih dahulu, Jaecoo 7 mempunyai desain agak mengotak serta tampilan depannya dibekali lampu sipit mengapit grill besar dengan banyak garis berupa vertikal. Sedangkan bagian bumpernya terdapat 2 buah lampu bertingkat.
Mobil ini ditenagai mesin berkapasitas 1.600 cc, 4 silinder turbo. Di atas kertas mesin itu bisa melepas tenaga 184 hp serta torsi 276 nm yang dialirkan ke seluruh roda (AWD).
Walaupun begitu, kabarnya Jaecoo 7 ini pula akn muncul dengan varian ramah area semacam PHEV ataupun BEV.
Jaecoo 7 Belum tahun ini di Indonesia
Kepastian Jaecoo 7 akan masuk Indonesia yang sebelumnya sudah dibeberkan Chery sebagian waktu lalu. Tetapi peluncuran merk ini di Indonesia tidak akan berlangsung pada 2023, karena industri mempunyai rencana sangat kilat tahun depan.
“Tidak sedini itu (luncurkan di Indonesia tahun ini), bisa jadi tahun depan,” kata Shawn Xu, Presiden Chery Sales Indonesia (CSI) saat ditemui di Jakarta sebagian waktu lalu.
Strategi ini berbeda kala Chery meluncurkan Omoda 5 di Tanah Air di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023.
Omoda adalah sub brand Chery di Cina, namun saat masuk Indonesia Omoda jadi model mobil merk Chery.
Lebih lanjut Shawn berkata Jaecoo 7 akan masuk ke dalam kelas high SUV yang secara segmentasi berbeda dari pasar Chery Tiggo, ataupun Omoda 5.