MERCUSUAR.CO, Purbalingg – Sebanyak 207 jamaah haji asal Purbalingga dari Kloter 16 akhirnya tiba dengan selamat di tanah air pada Kamis, 27 Juni 2024. Kepulangan mereka disambut langsung oleh Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, di Embarkasi Haji Donohudan Solo, Boyolali, sekitar pukul 03:15 WIB. Bupati Tiwi, bersama suami dan Sekretaris Daerah, turut serta dalam prosesi penjemputan ini sebelum mengantarkan jamaah kembali ke Purbalingga pada hari yang sama.
“Alhamdulillah, mulai dari proses pemberangkatan hingga pemulangan hari ini berjalan lancar tanpa halangan. Meskipun ada beberapa jamaah yang harus ditinggal di tanah suci karena kondisi kesehatan,” ungkap Bupati Tiwi. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo dan para pendamping haji yang telah memberikan pelayanan terbaik selama pelaksanaan ibadah haji.
Bupati Tiwi juga mengapresiasi skema Murur yang diterapkan oleh PPIH. Skema ini dirancang untuk menjaga keselamatan jamaah haji, terutama yang berusia lanjut, dari potensi kepadatan di area Muzdalifah. Dengan skema Murur, jamaah tetap berada di dalam bus saat melewati Muzdalifah setelah wukuf di Arafah, dan langsung menuju tenda di Mina tanpa turun dari kendaraan.
“Skema Murur ini memberikan kemudahan bagi jamaah yang fisiknya tidak memungkinkan untuk mengikuti seluruh rangkaian rukun haji dengan baik,” kata Bupati Tiwi.
Bashori Alwi, Kabid Penerimaan dan Pemberangkatan PPIH Embarkasi Solo, menambahkan bahwa setibanya di Purbalingga, para jamaah akan kembali menjalani kehidupan seperti biasa. “Semoga gelar haji dan hajjah yang melekat dapat menjadi teladan bagi masyarakat sekitar dan meningkatkan amal ibadah kita,” ujarnya.
Dari total 209 jamaah haji Purbalingga yang diberangkatkan ke tanah suci, satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya ditunda kepulangannya karena masih menjalani perawatan kesehatan. Dengan demikian, jamaah yang tiba kali ini berjumlah 207 orang.
Kepulangan jamaah haji ini tidak hanya disambut dengan suka cita oleh keluarga dan kerabat, tetapi juga oleh seluruh masyarakat Purbalingga yang bersyukur atas kembalinya para tamu Allah dengan selamat. Semoga mereka dapat menjadi inspirasi dan membawa keberkahan bagi lingkungan sekitarnya.